Sabtu 15 May 2010 18:26 WIB

Medvedev: Kunjungan Lula ke Teheran, Kesempatan Terakhir Iran

Presiden Rusia Dmitri Medvedev (kanan) dan Presiden Brasil Luis Inacio Lula da Silva dalam jumpa pers bersama setelah mengadakan pertemuan di Kremlin, 14 Mei 2010.
Foto: AP
Presiden Rusia Dmitri Medvedev (kanan) dan Presiden Brasil Luis Inacio Lula da Silva dalam jumpa pers bersama setelah mengadakan pertemuan di Kremlin, 14 Mei 2010.

REPUBLIKA.CO.ID,MOSKOW--Presiden Rusia Dmitri Medvedev mengatakan kunjungan mendatang pemimpin Brasil Luiz Inacio "Lula" da Silva ke Iran mungkin adalah “kesempatan terakhir” bagi Teheran untuk membuat keputusan mengenai program nuklirnya sebelum kemungkinan menghadapi sanksi baru PBB.

Medvedev berkomentar demikian hari Jumat dalam jumpa pers di Moskow dengan Presiden Lula, yang akan ke Iran hari Sabtu. Presiden Medvedev berharap kunjungan da Silva ke Teheran akan berhasil.

Tetapi kemudian ia berkata kepada wartawan, menurutnya pemimpin Brasil itu hanya punya 30 persen kemungkinan meyakinkan Iran untuk bekerjasama dengan komunitas internasional, yang sudah berusaha mengekang kegiatan pengayaan uranium Iran. Presiden da Silva mengatakan, ia melawat ke Iran dengan harapan mencapai kesepakatan.

Menteri Luar Negeri Amerika Hillary Clinton mengatakan, pertukaran pendapat antara pemimpin Rusia dan Brazil menggambarkan “bukit yang hendak didaki Brazil”, untuk memperoleh kerjasama Iran.

sumber : voa
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement