REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON--Presiden Amerika Barack Obama mengadakan pembicaraan bilateral dengan Presiden Rusia Dmitry Medvedev di Gedung Putih kemarin (24/6) dalam rangka upaya untuk membangun kembali hubungan bilateral yang sempat memburuk.
Obama menyatakan dalam jumpa pers seusai pembicaraan itu bahwa kedua negara telah berhasil membangun kembali hubungan bilateral. "Meski antara Amerika dan Rusia masih terdapat silang pendapat mengenai masalah Georgia dan lain-lain, namun kita bisa berterus terang dalam menangani perselisihan. Di bidang-bidang yang mempunyai pendapat sama, kita sudah berhasil membangun kembali hubungan bilateral. Ini akan menguntungkan keamanan regional dan global," ujarnya.
Dikatakan pula oleh Obama, Amerika dan Rusia sudah setuju untuk memperdalam kerja sama kedua negara di bidang informasi dan antiterorisme, serta memperkuat hubungan ekonomi dan dagang antara kedua negara.
Presiden Obama menyatakan dukungan atas masuknya Rusia menjadi anggota Oraganisasi Perdagangan Dunia (WTO). Kedua pemimpin berharap masalah teknis masuknya Rusia dalam WTO dapat diselesaikan sebelum musim gugur mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
