Jumat 19 Dec 2014 18:08 WIB

Delapan anak Ditemukan Tewas di Pinggiran Australia

Rep: C16/ Red: Winda Destiana Putri
Bendera Australia (ilustrasi)
Bendera Australia (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Setelah peristiwa penyanderaan di Kafe Lindt Sydney yang menewaskan dua warganya beberapa waktu lalu, kini Australia kembali ditimpa tragedi pembunuhan.

Menurut laporan polisi setempat, delapan anak ditemukan tewas di sebuah rumah di pinggiran kota Cairns. Delapan anak tersebut diperkirakan berusia 18 bulan sampai 15 tahun. Mereka ditemukan di samping seorang wanita usia 34 tahun yang saat itu dalam keadaan luka-luka.

"Kami mendapat kabar mereka semua saling terkait," kata polisi tersebut dikutip Republika Online, Jumat (19/12).

Polisi Australia mengatakan kematian tersebut adalah tragedi yang terisolasi. Polisi meminta masyarakat untuk tidak perlu khawatir tentang ancaman lebih lanjut. Seorang saksi wanita bernama Lisa Thaiday bersedia memberikan keterangannya untuk membantu mengungkap kasus tersebut.

Lisa mengatakan wanita dewasa dan delapan orang anak tersebut merupakan sepupu dan keponakannya. Ia mengungkapkan wanita tersebut tidak berada dalam tahanan polisi.

Sedangkan anak kesembilan wanita tersebut, seorang pria berusia 20 tahun, dilaporkan datang ke rumah dan mendapati sebagian besar keluarganya telah terbunuh.

Warga menduga pembunuhan dilakukan oleh sebuah komunitas. Polisi setempat mengaku akan segera menindaklanjuti kasus pembunuhan ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement