Jumat 30 Jan 2015 22:51 WIB

Lleyton Hewitt Akan Pensiun dari Tenis di Tahun 2016

Red:
Lleyton Hewitt
Lleyton Hewitt

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Mantan petenis nomor satu dunia, Lleyton Hewitt, mengungkapkan, ia berencana untuk bermain dalam turnamen Australia Terbuka ke-20-nya pada tahun 2016, sebelum kemudian pensiun dari dunia tenis.

Hewitt, yang berbicara dalam sebuah konferensi pers di Melbourne Park bersama Pat Rafter dan Wally Masur, mengutarakan niatnya untuk mengambil alih peran kapten di Piala Davis. Pat Rafter mengumumkan bahwa ia akan segera mundur dari peran yang ia tempati saat ini, untuk kemudian diambil alih sementara oleh Wally Masur.

Pat Rafter (kiri) mengumumkan bahwa ia mundur sebagai kapten tim Piala Davis Australia, dan Wally Masur (kanan) akan menggantikannya sementara. Lleyton Hewitt sendiri, meski berencana pensiun tahun depan, tetap akan bermain untuk tim Piala Davis dan bahkan mengutarakan niatnya menjabat sebagai kapten. (Foto: Getty Images, Patrick Scala)

Hewitt mengatakan, ia masih percaya bahwa dirinya memiliki sesuatu yang bisa dikontribusikan sebagai pemain, dalam tim Piala Davis Australia. "Saya sudah berpikir panjang dan hati-hati dan saya berencana untuk bermain di Australia Terbuka tahun depan dan kemudian pensiun," tuturnya baru-baru ini.

Ia menerangkan, "Bagi saya, Piala Davis jelas sesuatu yang membuat kami bekerja sangat keras untuk menunjukkan permainan terbaik. Saya merasa bisa berkontribusi sebagai pemain dan membantu teman-teman untuk sukses di turnamen tersebut.”

Rafter mengungkap jadwal sibuknya akibat peran sebagai direktur ‘Tenis Australia’ dan kemungkinan transisi yang mulus sebagai alasannya untuk mundur dari posisi kapten.

"Saya resmi mengundurkan diri dari kapten Piala Davis. Wally akan mengambil alih sebagai kapten sementara. Lleyton kemudian akan mengisi tempat ketika waktunya tepat dan siap. Itu dimulai cukup baik sekarang ini,” jelasnya.

Ia menambahkan, "Pastinya, Lleyton, yang telah lama menjadi bagian dominan dari tim Piala Davis, akan memberikan kontribusi yang kuat. Itulah posisi kami saat ini."

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement