Selasa 26 May 2015 16:46 WIB

Pencuri Bertopeng Jarah Jutaan Dolar di Beberapa Rumah di Melbourne

Red:
Polisi memperkirakan pencuri ini terlibat dalam serangkaian aksi di beberapa rumah di Melbourne Timur sebulan terakhir.
Foto: Victoria Police
Polisi memperkirakan pencuri ini terlibat dalam serangkaian aksi di beberapa rumah di Melbourne Timur sebulan terakhir.

REPUBLIKA.CO.ID, VICTORIA -- Polisi di negara bagian Victoria (Australia) mengatakan bahwa pencuri yang mengenakan topeng dalam aksi mereka telah menjarah beberapa rumah di Melbourne Timur. Total kerugian akibat aksi kawanan pencuri ini mencapai jutaan dolar selama sebulan terakhir.

Menurut polisi, rumah di kawasan Doncaster, sekitar 18 km dari pusat kota Melbourne telah menjadi sasaran kelompok kriminal terorganisir.

Dalam salah satu aksinya, pencuri ini berhasil menjarah perhiasan senilai $ 3 juta (sekitar Rp 30 miliar), dan uang tunai $250 ribu (sekitar Rp 2,5 miliar).

Menurut polisi, para pencuri ini mencari sasaran rumah-rumah yang memiliki sistem pengaman elektronik. "Dalam banyak kasus,  alarmnya sudah dilumpuhkan ataupun ditarik dan dirusak dari dindingnya," kata Detective Senior Sergeant Matt Volk baru-baru ini.

"Biasanya mereka melakukan aksi 2-3 orang, dan tampaknya kelompok ini terorganisir dengan rapi."

Kebanyakan pencurian terjadi di akhir pekan antara jam 18 sampai 22 malam.

Polisi sekarang meminta warga yang tinggal di kawasan ini untuk melaporkan tindakan yang mencurigakan.

"Kami meminta warga untuk melapor, bila anda melihat ada yang mencurigakan segera telepon nomor panggilan darurat 000." kata Volk.

Polisi sudah mempublikasikan rekaman pencurian yang terjadi di daerah Donvale baru-baru ini.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement