Rabu 14 Oct 2015 05:03 WIB

Polisi Tangkap Penembak Berkat Aplikasi Ponsel

Sersan Gary Hamrey berfoto dengan mantan anggota Parlemen asal Queensland, Jann Stuckey, sebulan setelah ia ditembak di wajah.
Foto: aap
Sersan Gary Hamrey berfoto dengan mantan anggota Parlemen asal Queensland, Jann Stuckey, sebulan setelah ia ditembak di wajah.

REPUBLIKA.CO.ID, GOLD COAST -- Seorang pria yang diduga menembak seorang polisi Gold Coast di wajahnya berhasil dilacak menggunakan aplikasi ponsel.

Robert George Speedy (49 tahun) dituduh melakukan percobaan pembunuhan Sersan Gary Hamrey pada September 2013.

Sersan Gary, kepala skuad anjing polisi Gold Coast dan anjingnya Biff, menemukan Robert bersama komplotannya, yakni Jake Watson bersembunyi di sebuah tempat setelah mereka merampok bar terdekat.

Selama perampokan ponsel iPhone seorang karyawan yang memiliki aplikasi pelacakan Find My Phone atau Cari Telepon Saya dicuri. Dalam persidangan terungkap, si karyawan mengaktifkan aplikasi tersebut dari komputer yang memungkinkan polisi melacak ponsel dan perampok di taman terdekat.

Selama pembukaan sidang pada Selasa (13/10), jaksa Philip McCarthy mengatakan Robert menembak Sersan Gary dari jarak empat meter setelah ia dan Jake terpojok di belakang taman.

Sersan Gary menyorotkan senter pada pasangan pencuri ini dan meminta mereka mengangkat tangan.

"Robert kemudian mengangkat senapan kaliber 0,22 di tangannya dan ia menembak Sersan Gary di wajah dari jarak sekitar empat meter," ungkap sang jaksa.

Peluru melewati pipi dan tulang rahang Gary sebelum keluar melalui belakang telinganya.

Jaksa Philip mengatakan, Robert memiliki kandungan metamfetamin dalam darahnya pada saat serangan itu terjadi. Robert akhirnya mengaku bersalah atas insiden penembakan itu, tetapi menyangkal ia bermaksud membunuh Sersan Gary.

Tapi ini tak diterima oleh jaksa.

"Masalah utama dalam sidang ini adalah apa yang Anda simpulkan dari niat Robert Speedy ketika menembak Sersan Gary," kata jaksa Philip.

"Jaksa mempertanyakan keadaan di sekitar kejadian ini dan kondisi tembakan tersebut adalah usaha yang jelas untuk membunuh Sersan Gary, meskipun gagal," sambungnya.

Sidang atas kasus ini diperkirakan akan berlangsung selama lima atau enam hari.

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2015-10-13/polisi-gold-coast-berhasil-tangkap-penembak-berkat-aplikasi-ponsel/1503304
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement