Selasa 10 Oct 2017 19:54 WIB

Baru Bersalin, Serena Williams Ingin Pertahankan Gelar Australian Open

Red:
abc news
abc news

Menurut penyelenggara turnamen tenis Australian Open, Serena Williams "ingin kembali bertanding" dan mempertahankan gelar miliknya, kurang dari enam bulan setelah melahirkan anak pertamanya.

Serena Williams melahirkan seorang anak perempuan, Alexis Olympia Ohanian, bulan lalu dan penyelenggara Australian Open telah mengumumkan bahwa juara tujuh kali itu akan kembali ke Melbourne Park pada Januari tahun depan.

Serena sendiri tengah hamil delapan minggu saat ia masuk dalam 23 besar Australian Open Januari lalu dan setelah kelahiran putrinya, ia mengumumkan niatnya untuk kembali bertanding di turnamen tersebut.

Williams, yang bertunangan dengan salah satu pendiri situs Reddit -Alexis Ohanian, belum pernah bertanding lagi di turnamen WTA Tour sejak kemenangannya di Melbourne Park.

Direktur turnamen Australian Open, Craig Tiley, mengatakan bahwa Serena Williams, yang berusia 36 tahun bulan lalu, kembali berlatih untuk mempertahankan gelarnya. "Serena akan kembali," kata Tiley. "Ia ingin kembali di tahun 2018 dan mempertahankan gelarnya dan sekarang sedang berlatih.”

"Masih ada beberapa bulan dan jelas akan terserah dia bagaimana melatih kebugarannya."

Serena Williams dan bayi perempuannya, Alexis.
Serena Williams dan bayi perempuannya, Alexis.

Supplied: Instagram

Serena Williams dan petenis perempuan lainnya yang bertanding di turnamen itu akan mengejar rekor hadiah uang senilai $ 4 juta (atau setara Rp 40 miliar), hadiah yang sama akan diberikan kepada pemenang pria.

Sementara itu, Tiley tidak bisa menjamin petenis Australia, Bernard Tomic, akan bertanding di turnamen itu.

Tomic, yang jatuh ke peringkat 144 dunia, kemungkinan harus melewati babak kualifikasi kecuali jika Tennis Australia menawarkannya ‘wildcard’ (kesempatan tanpa kualifikasi). "Performa Bernie selalu cenderung meningkat menjelang akhir musim dan melakukannya dengan baik menjelang tahun baru, jadi semoga ia bisa melakukan itu," kata Tiley.

"Masih ada sedikit pertandingan tenis yang harus dihadapi sebelum akhir tahun sehingga wildcard adalah jembatan yang kami punya jika kami sampai ke kondisi itu."

Simak berita ini dalam bahasa Inggris di sini.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement