Kamis 23 Nov 2017 14:33 WIB

Dikelilingi Buaya, Dua Pria Australia Tidur di Atap Mobil

Dua pria dan seekor anjing terpaksa tidur di atap mobil selama 4 hari.
Foto: ABC
Dua pria dan seekor anjing terpaksa tidur di atap mobil selama 4 hari.

REPUBLIKA.CO.ID, PERTH -- Dua pria yang ketakutan terpaksa tidur di atap mobil mereka setelah terdampar selama berhari-hari di perairan yang penuh buaya di bagian utara Australia Barat (WA) yang terpencil. Hewan buas itu dilaporkan berputar-putar mengitari mobil dan persediaan air mereka berkurang.

Ini adalah keempat kalinya dalam bulan ini seorang pengendara mobil mengalami masalah di wilayah Kimberley yang terpencil dan perlu diselamatkan. Kedua pria itu, bersama dengan anjing mereka, berada dalam sebuah perjalanan memancing akhir pekan di utara Broome di Semenanjung Dampier, saat kendaraan roda empat mereka terjebak pada Jumat (17/11) lalu.

Polisi disiagakan setelah mereka gagal kembali pada Senin (20/11), memicu pencarian darat dan udara yang luas. Orang-orang itu akhirnya berhasil diselamatkan pada Selasa (21/11) siang. Sersan Mark Balfour dari Kepolisian Broome mengatakan pertemuan dengan seekor buaya membuat orang-orang yang tertekan itu berada di atap mobil selama empat hari.

"Jelas, di Kimberley Anda harus memperhatikan buaya dan ular, dan saya yakin salah satu pria itu mengatakan, seekor buaya memang mendekati kendaraan mereka saat berada di luar sana, jadi jelas mereka sedikit panik tentang hal itu," ujarnya.

Sersan Balfour mengatakan bahwa para pria tersebut mengalami trauma dan kehabisan air saat tim penyelamat menemukan mereka. "Mereka sangat senang melihat kami dan jelas sangat kesal, menangis," kata sang Sersan.

"Berada di luar sana selama lima hari di wilayah seperti ini dan dengan cuaca yang cukup panas, saya tak tahu apa yang ada di benak mereka.”

"Mereka sangat lelah, mengalami dehidrasi dan kepanasan."

Para pria ini kehabisan air ketika mereka diselamatkan.
Para pria ini kehabisan air ketika mereka diselamatkan.

Supplied

Gelombang pasang surut menjebak

Wisatawan dan penduduk lokal sering terperangkap oleh pasang surut gelombang di kawasan ini, yang termasuk yang terbesar di dunia, secara teratur mencapai sekitar sembilan meter. Terperangkap di zona pasang surut, para pria itu harus bertengger di atas kendaraan mereka karena berulang kali terendam air laut.

Mereka terus-menerus memperhatikan kehadiran buaya, yang dikenal paling aktif sepanjang periode ini. "Mereka tetap berada di atas kendaraan dan melalui sekitar enam gelombang pasang surut yang menutupi kendaraan dalam beberapa kesempatan," kata Sersan Balfour.

Sebuah keluarga beranggotakan delapan orang terdampar selama berhari-hari di jalur semak terpencil di Kimberley awal bulan ini, memaksa seorang tetua Aborigin menempuh perjalanan sejauh 60 kilometer untuk mencari pertolongan bagi mereka -termasuk seorang istri dengan kursi roda dan beberapa anak kecil.

Robert Dutchie mengira ia akan mati dalam upaya tersebut, namun ke delapan anggota keluarga tersebut akhirnya diselamatkan setelah lima hari.

Pada periode sekaran ini, buaya di wilayah Kimberley begitu aktif.
Pada periode sekaran ini, buaya di wilayah Kimberley begitu aktif.

ABC Open contributor Damian 'Wildman' Duffy

Perempuan yang putus asa minum air laut

Dalam insiden terpisah, mekanik lokal bernama Warren Minshull menghabiskan dua hari untuk menggali mobil Nissan Patrol-nya keluar dari pasir basah di dekat wilayah Crocodile Creek pada Rabu (15/11). "Kendaraan itu tenggelam dalam lumpur, satu-satunya yang terlihat adalah dua roda," tuturnya.

Dalam perjalanan kembali ke Broome, ia bertemu dengan seorang pengendara sepeda motor yang telah meninggalkan sepedanya di sebuah trek di dekatnya dan sedang berjalan kaki kembali ke kota. Minshull mengatakan perempuan tersebut mengalami dehidrasi parah dan minum air laut.

"Fakta bahwa dia benar-benar minum air asin, itu artinya dia sangat putus asa," katanya.

"Ia telah berjalan kaki sejauh tujuh kilometer, tapi ia beruntung hari itu udaranya cukup sejuk ... hanya sekitar 35 atau 38 derajat. Cukup sejuk untuk musim hujan."

"Jika saya tak muncul, mungkin ia akan mulai mengalami dehidrasi parah, mungkin berhalusinasi."

Robert Dutchie dan keluarganya diselamatkan setelah 5 hari berada di pedalaman Kimberley.
Robert Dutchie dan keluarganya diselamatkan setelah 5 hari berada di pedalaman Kimberley.

Supplied: Nick Sundblom

GPS beri rasa aman yang salah

Minshull mengatakan, meningkatnya teknologi yang terjangkau seperti sistem navigasi satelit bisa memberikan rasa aman yang salah di wilayah terjal. "Orang-orang semakin berjiwa petualang akhir-akhir ini," sebutnya.

"Mereka bisa melihat ke mana tujuan mereka akhir-akhir ini sehingga mereka melakukan perjalanan jauh dan terjebak di tempat yang biasanya tidak mereka lalui.”

"Jika Anda hendak melewati wilayah seperti itu, Anda harus mempersiapkan diri dengan baik. Sesuaikan tekanan ban anda."

Mekanik bernama Warren Minshull menghabiskan dua hari
Mekanik bernama Warren Minshull menghabiskan dua hari untuk mengeluarkan mobil Nissan yang terjebak lumpur di wilayah Crocodile Creek ini.

Supplied: Warren Minshull

Simak berita ini dalam bahasa Inggris di sini.

 

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/berita/dikelilingi-buaya-dua-pria-di-australia-barat-ini-terpaksa-tid/9182024
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement