REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON DC -- Kepala Polisi Austin, Brian Manley, mengumumkan secara resmi identitas pelaku pengeboman di kotanya. Sebelumnya, media Amerika Serikat telah ramai memberitakan sosok tersangka serangkaian insiden bom paket yang terjadi selama satu bulan terakhir.
Seperti dikutip BBC, Manley mengidentifikasi tersangka sebagai Mark Anthony Conditt. Pria 23 tahun itu merupakan warga Texas.
Conditt tewas setelah meledakkan bom. Saat itu, petugas berusaha mendekati mobilnya di kawasan Round Rock, utara pusat kota Texas. Insiden ini terjadi setelah sebelumnya empat bom paket meledak lebih dulu di kota yang sama.
Menurut Gubernur Texas Greg Abbot kepada Fox News, Conditt tinggal di sebuah rumah yang berlokasi 30 km dari Austin. Dia menghuni rumah tersebut bersama dua orang temannya.
Abbot mengatakan, pihak kepolisian telah meminta keterangan dari kedua orang teman Conditt. Sejauh ini, belum ada indikasi keduanya terlibat dalam tindak kejahatan tersebut.
Meski pelaku telah tewas, Abbot mengatakan data dan informasi mengenai tersangka Conditt masih bisa ditelusuri oleh investigator melalui internet. Menurut USA Today, Austin terdaftar sebagai mahasiswa di Austin Community College pada 2010-2012, namun dia tak menamatkan pendidikannya itu.
Sebelum memasuki bangku kuliah, Conditt lebih banyak menghabiskan waktu bersama orang tua karena menjalani pendidikan SMA secara homeshooling. Conditt yang pengangguran diketahui tidak memiliki catatan kriminal. Saat ini, pihak kepolisian masih berupaya mencari kediaman orang tua Conditt.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
