Kamis 26 Apr 2018 18:54 WIB

Polisi Temukan Pelaku Pembunuhan Berantai Setelah 40 Tahun

Pembunuhan berantai ini terjadi di Kalifornia, AS, pada 1970 hingga 1980-an

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Nidia Zuraya
Pembunuhan
Pembunuhan

REPUBLIKA.CO.ID, KALIFORNIA -- Selama beberapa dekade, tetangga Joseph James DeAngelo mengira pria itu agak sedikit aneh. Dia hanya berinteraksi dengan dirinya sendiri dan kadang-kadang berteriak pada orang-orang yang mendekati pagar rumahnya.

Akan tetapi, para tetangga itu tidak memiliki alasan untuk mencurigai bahwa DeAngelo mungkin berada di balik serangkaian pembunuhan, pemerkosaan, dan penyerangan pada 1970-an dan 1980-an. Penyelidikan kasus tersebut telah berlangsung selama lebih dari 40 tahun hingga saat ini.

"Kami semua tahu kami sedang mencari jarum di tumpukan jerami," kata Jaksa Distrik Sacramento, Anne Marie Schubert, pada Rabu (25/4) dalam sebuah konferensi pers yang mengumumkan penangkapan DeAngelo.

"Sangat tepat hari ini adalah Hari DNA Nasional. Kami menemukan jarum di tumpukan jerami dan itu ada di sini di Sacramento," tambah dia.

DeAngelo (72 tahun) ditahan pada Selasa (24/4) malam di pinggiran Citrus Heights Sacramento. Polisi menuduh dia sebagai Pembunuh Golden State yang diyakini telah melakukan 12 pembunuhan dan 50 perkosaan di 10 distrik di Kalifornia.

Detektif mencocokkan sampel DNA yang dibuang dari rumahnya dengan bukti dari tempat penyelidikan. DeAngelo ditangkap tidak jauh dari tempat pembunuh Golden State melakukan beberapa kejahatannya.

Meski para pejabat tidak mengatakan apa yang mendorong mereka untuk mencari DNA DeAngelo, mereka mengatakan namanya muncul sehubungan dengan kejahatan yang terjadi pekan lalu. "Ketika dia keluar dari kediamannya, kami telah mengerahkan tim di lokasi yang langsung membawanya ke tahanan. Dia sangat terkejut dengan penangkapan itu," kata Sacramento County Sheriff, Scott Jones.

DeAngelo menghadapi tuduhan pembunuhan besar-besaran sehubungan dengan pembunuhan Katie dan Brian Maggiore pada 1978. Dia ditahan tanpa jaminan di Sacramento dan akan diadili pada Jumat (27/4) siang.

Dia juga dituduh melakukan pembunuhan oleh pihak berwenang di Orange dan Ventura County.

DeAngelo adalah mantan perwira polisi Auburn, Kalifornia, yang dipecat pada 1979 karena mengutil sekaleng obat pengusir anjing dan palu dari sebuah toko obat. Dia bekerja sebagai petugas polisi di Exeter dan Auburn antara 1973 hingga 1979.

"Sangat mungkin dia melakukan kejahatan ini selama dia dipekerjakan sebagai petugas polisi, dan jelas kami akan mencari tahu apakah ini benar-benar terjadi saat ia tengah bertugas," kata Jones.

Kepala Polisi Exeter John Hall mengatakan, sangat mengejutkan seseorang dapat melakukan kejahatan keji seperti itu. Ia akan mencari tahu apakah DeAngelo adalah polisi yang mengkhianati tugasnya. Sementara Departemen Kepolisian Auburn mengatakan akan melakukan segala upaya untuk mendukung penyelidikan ini.

Seorang kru CNN di luar rumah DeAngelo melihat para penyelidik yang membawa beberapa kantong bukti keluar dari kediamannya, saat mereka bekerja sampai larut malam.

Dari 1976 hingga 1986, kejahatan yang dilakukan DeAngelo telah menebarkan ketakutan di seluruh Negara Bagian Kalifornia. Ia juga dikenal sebagai "East Area Rapist" dan "Original Night Stalker."

Kevin Tapia, yang mengatakan dia telah tinggal di dekat DeAngelo selama 20 tahun, mengatakan ia sering mendengar DeAngelo berteriak di rumahnya. Dalam beberapa tahun terakhir, DeAngelo kadang-kadang berteriak pada tetangganya hanya karena masalah kecil, seperti memotong rumput terlalu pagi.

"Dia tidak seperti orang yang terlalu menyeramkan, tapi dia sedikit berbeda," kata Tapia.

Jane Carson-Sandler menjadi korban perkosaan pertama yang tercatat pada 18 Juni 1976. Dalam film dokumenter HLN tentang kasus ini, dia mengatakan dia sedang tidur di tempat tidur dengan putranya setelah suaminya berangkat kerja. Kemudian, dia tiba-tiba terbangun.

Seorang pria bertopeng berdiri di ambang pintu kamar, memegang pisau daging besar dan menyinari senter di wajahnya. Pria itu mengikat dia dan putranya dengan tali sepatu dan menutup mata dan menyumbat mereka dengan seprai robek.

Setelah memindahkan putranya dari tempat tidur, ia mengikat pergelangan kaki Jane. "Dan kemudian saya tahu untuk apa dia di sana," katanya.

Sudah lebih dari 40 tahun sejak serangan pertama Pembunuh Golden State, yang dimulai di dan sekitar Sacramento di Kalifornia Utar, tidak ada tersangka yang tertangkap atau bahkan diidentifikasi dalam kasus ini. Polisi hanya memiliki detail-detail kecil tentang penampilannya, bersama dengan sketsa dari seorang yang hampir menjadi korban.

Pada 2016, 40 tahun setelah serangan pertamanya, FBI menawarkan hadiah sebesar 50 ribu dolar AS untuk setiap informasi yang dapat mengarah pada penangkapan pelaku.

"Departemen tidak pernah menyerah pada penyelidikan ini. Orang ini menghancurkan banyak sekali kehidupan, dan dia harus bertanggung jawab," kata Detektif Paul Belli dari Departemen Sheriff Daerah Sacramento.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement