REPUBLIKA.CO.ID, GANGNEUNG -- Selebaran dari Korea Utara, yang menandai awal Olimpiade Musim Dingin 2018, ditemukan di pegunungan di ibu kota Korea Selatan, Seoul. Laman berita khusus Korea Utara NK News, Senin (5/2) melaporkan selebaran tersebut diduga dijatuhkan dari balon yang diterbangkan dari Korut.
Selebaran itu menunjukkan lambang Olimpiade Pyeongchang 2018 dan dua maskot kartunnya di bawah cincin Olimpiade. "Selamat datang, tamu dari Pyongyang!" demikian bunyi selebaran tersebut, merujuk pada Korut, yang melakukan perjalanan ke Olimpiade, yang akan dimulai pada Jumat besok, seperti dikabarkan laman NK News.
Delegasi Korut mencakup 12 pemain hoki es, yang membentuk regu gabungan dengan regu wanita Korsel. Pemimpin seremonial Korut Kim Yong-nam akan melakukan kunjungan yang belum pernah terjadi sebelumnya ke Korsel pekan ini.
Selebaran yang oleh NK News ditemukan pada Sabtu (3/2) juga menyambut atlet, pemandu sorak, wartawan, tim display Taekwondo, dan seniman pertunjukan Korut. Di sisi lain, selebaran propaganda tersebut menunjukkan maskot Olimpiade Musim Dingin yang berjalan berdampingan dan mengatakan "Ayo pergi ke Kaesong! Ayo ke Gunung Kumgang!", merujuk pada zona industri Korea Utara dan Korea Selatan yang tertutup di dalam Korut.
Kaesong ditutup oleh Korsel pada 2016 untuk memprotes program nuklir dan misil Korut. Resor Gunung Kumgang antar-Korea di Provinsi pesisir Kangwon ditutup setelah turis Korsel ditembak oleh seorang penjaga Korut pada 2008.
Aktivis yang berbasis di Korsel sering menggunakan balon untuk mengirim selebaran, uang dan berita asing melintasi zona demiliterisasi ke Korut. Sebagai tanggapan, Korea Utara juga menggunakan balon untuk mengirim selebaran anti-Korsel ke Seoul, tempat selebaran bewarna-warni dan usang kadang-kadang dapat ditemukan di pegunungan atau tersebar di tempat umum.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
