Ahad 22 Apr 2018 14:27 WIB

Bom Meledak di Pusat Pendaftaran Pemilih di Kabul

Enam orang dilaporkan terluka akibat ledakan bom tersebut

Rep: Marniati/ Red: Nidia Zuraya
Police line
Foto: Wikipedia
Police line

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL--- Sebuah ledakan terjadi di pusat pendaftaran pemilih di ibukota Afghanistan, Kabul, pada Ahad (22/4). Akibatnya enam orang terluka.

Serangan itu terjadi beberapa pekan setelah Kabul dalam keadaan tenang. Saat ini belum ada klaim tanggung jawab atas insiden tersebut.

Ledakan ini terjadi di Dasht-e Barchi, daerah Kabul barat yang dihuni oleh banyak anggota kelompok mayoritas Syiah, Hazara. Kelompok ini telah berulang kali menjadi sasaran ISIS.

Kepala polisi Kabul Abdul Rahman Rahimi mengatakan kepada televisi Tolo News bahwa ledakan itu diduga berasal dari pelaku bom bunuh diri. Namun ia tidak merinci lebih jauh terkait hal itu.

Seorang pejabat dari kementerian kesehatan masyarakat mengatakan ambulans telah membawa sedikitnya enam orang korban luka ke rumah sakit kota. Tetapi jumlah korban terbaru masih belum diketahui.

Pusat pendaftaran pemilih telah didirikan di seluruh Afghanistan sebagai persiapan untuk pemilihan parlemen yang telah lama tertunda.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement