REPUBLIKA.CO.ID  Oleh: Muhammad Iqbal

Mahathir Mohamad telah menginjak usia 92 tahun saat dilantik sebagai perdana menteri Malaysia. Tak lama lagi, Mahathir yang lahir pada 10 Juli 1925 akan berusia 93 tahun. Namun, hanya tampak sedikit tanda penuaan pada diri Mahathir. Menjelang Pemilihan Umum ke-14 Malaysia tahun ini, dia bahkan amat sangat aktif dibandingkan tahun-tahun sebelumnya saat masih bersama UMNO dan koalisi Barisan Nasional (BN).

Ia melintasi negara bagian demi negara bagian untuk berkampanye dan berbicara menentang Pemerintahan PM Najib Razak. Mahathir pun pernah menghadiri aksi demonstrasi massa. Meskipun mengundurkan diri sebagai PM pada 2003, dia mengaku tak pernah berhenti.

"Saya tidak pernah benar-benar pensiun," ujar Mahathir kepada salah satu media terkemuka di Singapura, the Straits Times, tahun lalu.

Menurut dia, aktivitas yang konstan membuatnya tetap waspada secara mental dan mempertahankan berat badan di kisaran 62 kg sampai 64 kg selama tiga dekade terakhir. Ia bahkan menyebut pakaian yang dikenakan 30 tahun lalu masih cukup.

Kemudian Mahathir menjelaskan penelitian terbaru yang menunjukkan memberi makan monyet dengan diet rendah kalori dapat menyebabkan umur lebih panjang. "Mungkin saya seperti monyet. Saya tidak sepenuhnya sehat. Saya memiliki masalah jantung, saya menderita radang paru-paru pada satu waktu, dan saya memiliki periode ketika saya menderita batuk parah ketika paru-paru terkena infeksi," katanya.

Baca Juga: Kemenangan Mahathir dan Evaluasi Proyek Infrastruktur Cina

Mahathir pun mengaku tidak merokok, tidak meminum minuman alkohol, dan tidak makan terlalu banyak. "Saya hanya makan secukupnya agar tetap bisa berjalan," katanya.

Menurut Mahathir, ada kecenderungan bagi orang-orang di usia tertentu menjadi gemuk. Mereka memiliki perut yang besar dan memuaskan diri. "Mereka minum dan makan berlebihan sehingga mengganggu hati mereka," ujar Mahathir.

Meskipun telah meninggalkan politik 13 tahun lalu, dia mengaku akan terus ke kantor setiap hari. Hal itulah yang akan dia lakukan selepas dilantik di Istana Negara, Kuala Lumpur, kemarin malam. "Saya bisa melakukan pekerjaan ini. Bagi saya, mengatakan bahwa saya ingin tidur dan pensiun serta mempersiapkan diri setelah mati, saya pikir itu sangat egois," kata Mahathir.

Dalam satu kesempatan di laman Facebook resminya dan dilansir Malaysia Kini, Mahathir pernah menjawab pertanyaan warganet seputar shalat lima waktu. Diketahui, Mahathir tidak pernah duduk selama shalat sebagaimana orang-orang dengan usia yang lebih muda darinya. Ia sanggup berdiri sejak takbir hingga salam.

Saat ditanya rahasianya, Mahathir mengatakan, "Saya hanya ingin mengatakan kita harus moderat dalam hidup, jangan terlalu ekstrem."

Ikuti Whatsapp Channel Republika