Senin 16 Oct 2017 03:50 WIB

Mahasiswa AS Rancang Kantung Tidur untuk Pengungsi Suriah

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Bayu Hermawan
Pengungsi Suriah (ilustrasi)
Foto: AP Photo
Pengungsi Suriah (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MASSACHUSETS -- Seorang mahasiswa Institut Teknologi Massachusets (MIT) menciptakan kantung tidur yang khusus diperuntukkan bagi pengungsi Suriah. Kantung tidur itu berfungsi membantu pengungsi bertahan di musim dingin Timur Tengah.

Dilansir dari Associated Press (AP), Senin (16/10), mahasiswa tingkat dua itu diketahui bernama Vick Liu. Dirinya berhasil mengumpulkan dana sebesar 17.000 dollar Amerika Serikat (AS) dan mengirimkan hasil temuannya itu ke area permukiman pengungsi Suriah.

Kantung tidur tersebut berbentuk tas dan bisa membantu menangani suhu serendah 15 derajat Fahrenheit. Di dalam kantung tidur, sudah di lengkapi dengan saku tahan air untuk membawa dokumen perjalanan dan tali bahu.

Liu merancang kantong tidur tersebut dengan menggunakan pengalaman backpackingnya sebagai anggota Eagle Scout. Namun, dia juga mengumpulkan saran dari para pengungsi yang melarikan diri dari perang saudara Suriah.

Suhu beku di Suriah dan negara-negara sekitarnya telah dipersalahkan atas beberapa kematian pengungsi dalam beberapa tahun terakhir. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan ada banhyak warga di Suriah dan Irak menghadapi "risiko ekstrim" tahun ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement