Senin 13 Jun 2011 14:17 WIB

Warga Jepang saja Bilang Usamah Bin Ladin Seharusnya Ditangkap, Bukan Dibunuh

Rep: Agung Sasongko/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Osama bin Laden (kiri) dan Ayman Al-Zawahiri (kanan), potret dua sahabat.
Foto: AP
Osama bin Laden (kiri) dan Ayman Al-Zawahiri (kanan), potret dua sahabat.

REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD - Sebanyak 54 persen warga Jepang percaya pemimpin Alqaidah, Usamah bin Laden seharusnya ditangkap bukan dibunuh dalam serangan militer AS, bulan lalu. Demikian hasil survei yang dipublikasikan Gallup Internasional dengan mengutip hasil riset yang dilakukan oleh Nippon Research Institute.

Seperti dikutip dari Japantoday.com, Senin (13/6),  22% dari warga Jepang mendukung pembunuhan itu, 10% menentangnya dan 1% belum pernah mendengar tentang pembunuhan itu. Secara global, 42% responden menyatakan mereka lebih suka melihat bin Laden ditangkap daripada dibunuh.

Lebih dari separuh dari mereka yang disurvei mengatakan mereka percaya sosok yang tewas dalam serangan itu adalah sosok paling dicari di dunia. Sementara hasil riset lainnya menyebutkan 22% responden percaya bahwa operasi itu sengaja, dan sisanya 24% tidak menjawab.

Menurut survei, 81% dari orang yang disurvei secara global mendukung tindakan AS, 9% menentangnya dan 10% tidak menjawab.

Bin Laden tewas dalam serangan AS pada senyawa di Abottabad, Pakistan Barat Laut, 2 Mei.Hingga kini, kematian Bin Laden masih menjadi kontroversi lantaran AS tidak bersedia mempublikasikan foto kematian bin Laden

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement