Senin 09 Sep 2013 04:39 WIB

AS Makin Pede Gempur Suriah, Ini Alasannya

John Kerry
Foto: AP
John Kerry

REPUBLIKA.CO.ID, Menteri Luar Negeri Amerika John Kerry mengaku memperoleh dukungan internasional untuk menuntut pertanggungjawaban pemerintah Suriah atas dugaan serangan senjata kimia. Kerry mengatakan para pemimpin Eropa telah mengemukakan pernyataan kuat meskipun sebagian negara masih tidak mendukung aksi militer. Ia juga mengatakan Presiden Barack Obama belum mengambil keputusan karena menunggu laporan dari tim PBB.

Presiden Obama akan menjelaskan secara langsung kepada rakyat Amerika dalam pidato yang disiarkan melalui televisi hari Selasa mendatang, terkait rencana serangan militer terhadap Suriah tersebut.

Kongres Amerika diperkirakan akan memberikan keputusan suaranya bagi kemungkinan tindakan Amerika terhadap Suriah dalam beberapa minggu mendatang. Sebuah panel kunci Senat Amerika hari Rabu memberikan suaranya yang mendukung aksi serangan militer seperti dilansir VOA.

Sebelumnya pada hari Sabtu, Kerry bertemu dengan menteri luar negeri Eropa di Lithuania dalam upaya untuk memperkuat dukungan, di saat  Amerika mempertimbangkan kemungkinan serangan militer terhadap Suriah.

Usai pertemuan itu, kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Catherine Ashton membacakan pernyataan Uni Eropa yang menyerukan tanggapan yang kuat dan jelas atas serangan di Suriah, tetapi tidak menyebut-nyebut secara rinci aksi militer itu.

Ashton juga mengatakan Uni Eropa menghendaki krisis Suriah diselesaikan oleh PBB. Ia mengatakan tindakan lebih jauh terhadap Damaskus harus ditunda hingga tim penyelidik senjata kimia PBB mengetengahkan temuan-temuannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement