Kamis 23 Jan 2014 03:04 WIB

Putra Seorang Imam di New Jersey Dibunuh

Rep: Satya Festiani/ Red: Yudha Manggala P Putra
Penembakan. Ilustrasi.
Foto: rawstory.com
Penembakan. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, NEWARK – Putra tertua seorang imam Muslim di New Jersey dibunuh di taman kota. Penyerang menembakkan peluru pada mobil yang tengah dikendarai putra imam tersebut. Penyerangan tersebut juga membunuh seorang wanita dan melukai tiga orang lainnya.

“Peperangan terjadi di kota kami. Orang-orang baik telah kalah,” ujar Anggota Dewan dari North Ward, Anibal Ramos, pada NJ.com, seperti dikutip dari onislam.net, Rabu (22/1).

Serangan tersebut terjadi pada Selasa tengah hari di perempatan antara Jalan Springfield dan Fairmount yang tengah ramai di daerah Central Ward. Ramos mengatakan New Jersey harus segera mengubah arah dari status quo.

Saksi mata mengatakan bahwa mereka mendengar 15 kali suara tembakan. Korban yang duduk pada kursi sopir diidentifikasikan sebagai Akbar Muhammad, putra tertua dari Imam Abdul Akbar Muhammad dari Masjid Imam Ali K Muslim di Newark. Kepala Polisi Newark, Samuel DeMaio, mengatakan seorang wanita yang belum teridentifikasi juga tewas tertembak.

Menurut pengakuan temannya, Muhammad adalah pria yang populer dan disukai. “Ia selalu terhormat kapan pun saya melihat dia,” ujar teman Muhammad, Amin Nathari. Ayah korban juga dinilai sebagai imam yang paling dihormati di kota tersebut.

Selama 2013, tercatat 111 pembunuhan terjadi di Newark. Hal itu membuat kota tersebut sebagai kota yang mematikan sejak 1990. Penembakan tersebut memunculkan reaksi keras dari beberapa pemimpin kota.

“Ini melebihi masalah keamanan publik. Ini sudah di luar kontrol,” ujar Anggota Dewan dari West Ward, Ronald Rice Jr.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement