Ahad 01 Mar 2015 08:31 WIB

Alhamdulillah, Radio Jerman dan Finlandia akan Siarkan Pembacaan Al-Qur'an

Rep: C13/ Red: Bayu Hermawan
Tadarus Al Quran
Foto: IMAM BUDI UTOMO/Republika
Tadarus Al Quran

REPUBLIKA.CO.ID, HELSINKI -- Untuk pertama kalinya, stasiun radio Finlandia dan Jerman berencana untuk menyiarkan kitab suci Al-Qur'an setiap pekan. Acara ini akan disertai dengan terjemahan dan interpretasi demi meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Islam.

"Sangat menyenangkan untuk mendengar terjemahan yang saya akan dibacakan," ujar Profesor Jaakko Hameen-Anttila seperti yang dikutip laman islamonline, Ahad (1/3).

Menurutnya, ayat Al-Qur'an sangat penting untuk dibaca secara keseluruhan. Jadi, lanjutnya, tidak hanya memilih ayat yang menunjukkan bahwa Islam adalah keras, namun juga membacakan ayat-ayat yang menunjukan Islam adalah baik dan indah.

Hameen-Anttila berbicara setelah menyimpulkan sebuah proyek ambisius dengan studio kabupaten Pasila dari Finlandia Broadcasting Company Yle. Ini dilakukannya sebagai cara untuk menyiarkan kitab suci umat Islam. Proyek ini merupakan seri radio di mana Al-Qur'an akan dibaca sebagai penutup atau pembukaan. Bacaan itu akan berangsur selama setengah atau satu jam.

Acara itu juga akan dilengkapi dengan diskusi bersama Imam Anas Hajjar, merupakan seorang pemimpin komunitas Muslim Finlandia. Diskusi ini akan diisi pula oleh Hameen-Anttila. Diskusi akan mengeksplorasi konteks agama dan sejarah teks yang akan dibaca.

"Kami belum berselisih, namun Imam Anas Hajjar dan saya sering membaca bagian yang sama dan mendekatinya dari sudut pandang yang sangat berbeda," katanya.

Sementara itu, Yle meminta wakil yang paling otoritatif Islam di Finlandia untuk membuat program dan seri. Acara yang dihasilkan ini kelak memiliki persetujuan dari mereka.

"Program ini merupakan langkah penting dalam memahami satu sama lain. Ini merupakan upaya untuk menceritakan kisah Quran dan apa yang dikandungnya, "kata Imam Anas Hajjar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement