Senin 02 Mar 2015 06:29 WIB

Keracunan Gas, Satu Keluarga Muslim Tewas

Rep: c13/ Red: Dwi Murdaningsih
Korban tewas (ilustrasi)
Foto: www.metro.co.uk
Korban tewas (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, EDMONTON – Satu keluarga Muslim yang berasal dari Pakistan meninggal dunia. Tewasnya satu keluarga ini diduga disebabkan oleh keracunan gas pestisida yang mematikan. Pestisida ini biasa digunakan untuk membunuh kutu busuk. 

Tragedi bermula ketika keluarga ini menggunakan Fosfina. Fosfina merupakan insektisida yang dibawa keluarga ke Kanada dari Pakistan secara illegal. Gas ini digunakan mereka untuk membunuh kutu busuk yang menyerang apartemen mereka. Sekedar informasi, Fosfina merupakan insteksida yang sangat berbahaya bagi nyawa manusia. Ketika dicampur dengan air, gas ini menciptakan zat yang sangat mematikan.

Sejak menggunakan Fosfina, anak-anak dalam keluarga itu mengalami sakit mendadak. Anak yang berusia dua tahun meninggal. Kematiannya ini hampir bersamaan dengan adiknya yang masih berusia delapan bulan. Zia Hassan meninggal di rumah sakit di Edmonton pada Kamis lalu. Hal ini terjadi setelah ia dan empat saudaranya sakit akibat gas fosfin di apartemen keluarganya, di Fort McMurray. 

Sementara itu, seorang anak enam tahun masih dirawat di Rumah Sakit Anak. Dua anak lainnya, berusia empat dan tujuh juga dirawat dari sebuah rumah sakit Fort McMurray. Ibu mereka juga berada di rumah sakit dan masih di bawah pengawasan. Para ahli mengatakan, keluarga itu kemungkinan menghirup gas mematikan itu selama beberapa hari. 

Kematian anak-anak diduga kuat karena dipengaruhi oleh gas. Petugas pemadam kebakaran juga mengungkapkan, mereka menemukan sebuah wadah di dalam rumah yang mengandung fosfin. Sebagai bentuk simpati, anggota masyarakat pun ikut menghadiri pemakaman keluarga tersebut. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement