REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Pemerintah Cina berencana meningkatkan anggaran pertahanan militer Cina hingga 10 persen tahun ini. Mereka beralasan pengeluaran diperlukan untuk memodernisasi Tentara Pembebasan Rakyat.

BBC News melaporkan, Rabu (4/3), juru bicara sidang parlemen tahunan Cina Kongres Nasional Rakyat Cina (NPC) Fu Ying mengatakan, hal ini sejalan dengan pertumbuhan belanja keseluruhan. Pengumuman resmi menurutnya akan dilakukan pada Kamis (5/3), saat pembukaan NPC.

Cina telah mengalami peningkatan anggaran pertahanan hingga kenaikan dua digit. Negara ini tercatat melakukan pemborosan anggaran militer kedua tertinggi di dunia, meski masih jauh di belakang Amerika Serikat.

Tahun lalu, anggaran pertahanan Cina naik hingga 12,2 persen menjadi 130 miliar dolar. Sebagai perbandingan, untuk tahun fiskal 2016 Presiden AS Barack Obama telah mengajukan anggaran militer hingga 585 miliar dolar.

Cina juga berupaya melakukan investasi ke peralatan teknologi tinggi seperti kapal selam dan jet siluman. Mereka juga berinvestasi di Angkatan Laut, termasuk pengadaan kapal induk baru.

Ikuti Whatsapp Channel Republika