REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Perlindungan WNI dan BHI, Kementrian Luar Negeri, Lalu Muhamad Iqbal mengatakan upaya evakuasi terhadap ribuan WNI masih terus dilakukan dari berbagai kota di Yaman. Saat ini upaya evakuasi dikendalikan langsung oleh kemlu berkoordinasi dengan perwakilan indonesia di Saudi, Oman dan Addis Ababa.
"Saat ini kami sedang fokus mengevakuasi sekitar 45 wni yang masih di Al Hudaidah serta sekitar 100 WNI yang masih terjebak pertempuran di Kota Aden," kata Iqbal, Kamis (2/4).
Ia berharap, pada hari ini dan besok ada rombongan WNI lain yang bisa dievakuasi dari Yaman dengan berbagai skenario evakuasi yang memungkinkan.
Sebelumnya, KBRI Sanaa berhasil mengevakuasi 262 WNI dari wilayah Yaman. Ratusan WNI itu dievakuasi ke kota Jizan, Arab Saudi menggunakan jalur darat menggunakan enam bus dan menempuh perjalanan sekitar lima jam.
Jalur perjalanan yang ditempuh adalah Sanaa - Al hudaidah - Tuwal - Jizan. Evakuasi tersebut, merupakan kali pertama yang dilakukan pasca dimulainya rangkaian serangan udara yang dilakukan oleh koalisi dibawah pimpinan Arab Saudi pada tanggal 25 maret lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
