REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Pihak kepolisian mengeluarkan 20 perintah penangkapan terhadap sembilan orang yang diduga akan melakukan penyerangan terhadap Vatikan.
Jaksa penuntut Mauro Mura mengatakan dalam sebuah konferensi pers di Cagliari, Sardinia, Jumat (24/4) hasil penyadapan menunjukkan tersangka teroris telah merencanakan serangan bom di Vatikan pada Maret 2010.
"Dari apa yang terlihat, ini menyangkut hipotesis dari 2010 yang tidak terjadi. Jadi hal ini sudah tidak relevan dan tidak alasan untuk khawatir," ujar juru bicara Vatikan Federico Lombardi dalam pernyataan, seperti dilansir BBC News.
Polisi mengatakan orang yang ditangkap berasal dari Pakistan dan Afghanistan. Operasi ini masih terus berlangsung. Para tersangka ini juga dituduh melakukan serangan terhadap pemerintah di Pakistan.
Kelompok militan Italia ini disebutkan juga terlibat penyelundupan imigran gelap dari Pakistan dan Afghanistan ke Eropa dengan menyediakan dokumen-dokumen palsu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
