Sabtu 25 Apr 2015 20:37 WIB

Kebanyakan Korban Tewas Gempa Nepal Berada di Lembah Kathmandu

Rep: C07/ Red: Didi Purwadi
Sebuah bangunan rubuh akibat gempa bumi berskala 7,9 SR yang mengguncang Kathmandu, Nepal, Sabtu (25/4).
Foto: Reuters/Navesh Chitrakar
Sebuah bangunan rubuh akibat gempa bumi berskala 7,9 SR yang mengguncang Kathmandu, Nepal, Sabtu (25/4).

REPUBLIKA.CO.ID, KATHMANDU -- Seorang pejabat Kementerian Dalam Negeri Nepal mengatakan jumlah korban tewas akibat gempa yang terjadi Sabtu (25/4) siang tadi telah mencapai 688 jiwa. Sebagian besar korban merupakan warga dari Lembah Kathmandu dan 181 jiwa di ibukota Kathmandu.

Sementara untuk daerah-daerah terpencil seperti pegunungan di Nepal baru hanya sedikit informasi yang didapat, helikopter pun terus melakukan pemantauan terhadap kerusakan yang terjadi akibat gempa.

''Ratusan orang dikhawatirkan tewas dan ada laporan kerusakan bangunan yang sangat parah. Kehancuran ini juga tidak terbatas pada beberapa daerah Nepal, bahkan sampai ke negara tetangga Nepal,'' kata wakil duta besar Nepal di New Delhi,  Krishna Prasad Dhakal, seperti dikutip dari Chanel News Asia, Sabtu (25/4)

Nepal diguncang gempa berkuatan 7,9 SR pada Sabtu (25/4) pukul 06.11 waktu setempat. Gempa besar ini diikuti beberapa gempa kecil yang berkekuatan cukup kuat di beberapa titik pusat yang berbeda.

Pihak pemerintah terus melakukan pendataan. Mereka juga berharap lemabaga internasional ikut membantu mereka yang sedang dilanda bencana nasional.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement