REPUBLIKA.CO.ID, SACRAMENTO -- Seorang anak ajaib di Amerika berhasil mendapatkan tiga gelar kelulusan di usianya yang baru menginjak 11 tahun. Ia berhasil menyelesaikan studi untuk gelar asosiasi dalam matematika dan ilmu fisika, ilmu pengetahuan umum dan studi bahasa asing di American River College, Sacramento, Amerika Serikat.
Ia bernama Tanishq Abraham yang berasal dari California. Lahir dari keluarga berpendidikan di mana ibunya, Taji adalah seorang dokter hewan. Sedangkan ayahnya, Bijou seorang insinyur perangkat lunak. Adiknya juga seorang anak ajaib.
Tanishq berkeinginan menjadi dokter dan ilmuwan di masa mendatang.
"Saya ingin jadi dokter, tapi saya juga ingin menjadi peneliti medis dan juga Presiden Amerika Serikat," katanya seperti dilansir dari Daily Mail, Jumat (22/5).
Dirinya menjadi sarjana termuda yang lulus di kampusnya, bahkan mungkin di dunia. Juru bicara kampusnya Scott Gagak juga menilai dirinya sebagai lulusan termuda selama bertahun-tahun melihat dari arsip-arsip kampus yang ada.
Ia menjelaskan sangat menyenangkan kuliah bersama orang-orang dengan usia yang jauh lebih tua. Teman-teman sekelasnya juga merasa senang ada seorang anak di tengah-tengah orang dewasa.
Sebelumnya pada usia empat tahun, ia diterima di MENSA, sebuah kelompok untuk anak-anak yang memiliki IQ tinggi. Meroket dengan nilai akademisinya ia memulai kuliah pada usia tujuh tahun. Selama masa kecilnya bahkan ia telah menulis blog astronomi untuk NASA terkait teori relativitas khusus, partikel fundamental dan astrobiologi.
Tahun lalu, ia menerima kelulusan ijazah sekolah tinggi di sebuah upacara pribadi di depan teman-temannya dan keluarga. Dia bahkan menerima surat ucapan selamat dari Presiden Barack Obama.
Selain menjadi seorang dokter dan seorang peneliti medis, ia juga menyatakan minatnya menjadi seorang ilmuwan. Dia juga pernah menjadi seorang kontestan di acara TV anak Genius.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
