Sabtu 23 May 2015 16:30 WIB

Makkah Akan Miliki Hotel Terbesar di Dunia

Rep: c71/ Red: Satya Festiani
Ibadah haji di mekkah.(Republika/ Yogi Ardhi)
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Ibadah haji di mekkah.(Republika/ Yogi Ardhi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Kota suci Mekkah akan kedatangan satu lagi hotel bergengsi di dunia. Abraj Kudai Hotel akan menjadi hotel terbesar di dunia. Hotel tersebut rencananya akan beroperasi pada 2017.

Seperti dilaporkan the Guardian pada Jumat (22/5), Abraj Kudai dirancang dengan 10 ribu kamar tidur dan 70 restoran. Sementara itu, terdapat lima lantai yang khusus digunakan untuk keluarga kerajaan Arab Saudi.

Dengan biaya pembangunan sebesar 2,3 miliar poundsterling, Abraj Kudai akan menjadi "kota" bintang lima untuk memenuhi kebutuhan para jamaah haji maupun umrah.

Abraj Kudai didesain seperti benteng padang pasir tradisional. Selain menjadi hotel, Abraj Kudai juga akan diramaikan dengan fasilitas mall, terminal bus, pusat konferensi, dan food court.

Abraj Kudai terletak di Distrik Manafia atau sekitar 2 kilo meter dari Masjid Alharam. Kementerian Keuangan Arab Saudi mendanai langsung pembangunan hotel tersebut. Sedangkan rancangan bangunan dibuat oleh perusahaan konstruksi grup Dar Alhandasah.

Akan tetapi, pembangunan hotel tersebut justru mengundang kritik. Direktur Yayasan Penelitian Kebudayaan Islam Irfan Al Alawi menilai pembangunan hotel-hotel justru semakin mengurangi nilai budaya dari kota suci Mekkah. "Kota itu sedang berubah menjadi Mekkahattan (pelesetan Manhattan)," ujarnya.

Al Alawi saat ini tengah berjuang berkampanye menyelamatkan peninggalan budaya yang tersisa di Mekkah dan Madinah.

"Segalanya sudah tersapu untuk pembangunan hotel-hotel mewah. Ini telah merusak kesucian," ujar Al Alawi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement