Kamis 28 May 2015 02:42 WIB

Takut Berperang Lawan Boko Haram 200 Tentara Niegria Dipecat

Tampila milisi Boko Haram.
Foto: Reuters
Tampila milisi Boko Haram.

REPUBLIKA.CO.ID,ABUJA -- Sebanyak 200 tentara Nigeria terpaksa dipecat karena tidak berani berperang melawan organisasi radikal Boko Haram. Perilaku pengecut ini disayangkan sehingga berdampak pada kegagalan melawan militan Boko Haram.

Para tentara dikritik atas ketakutannya saat kelompok militan Islam tersebut menyerang di wilayah  timur laut Nigeria meskipun pada saat itu dilaporkan darurat militer. Bahkan 4.500 tentara lainnya juga bisa diberhentikan jika melakukan hal yang sama.

Aksi pemecatan ini dilakukan setelah jatuhnya kota Mubi ke tangan Boko Haram pada Oktober lalu. Penyerangan ini melibatkan militan dengan pasukan pemerintah.

Salah satu dari tentara yang diberhentikan mengaku hanya mematuhi perintah komandan. Pimpan mereka memerintahkan untuk mundur dari Mubi karena tidak memiliki senjata yang cukup untuk melawan.

"Kami tidak diberi kesempatan untuk membela diri. Selama 20 tahun saya menghabiskan waktu sebagai tentara melayani Nigeria," katanya seperti dilansir dari BBC, Kamis (28/5).

Pejabat militer mengatakan ada sebuah video yang memperlihatkan pada peperangan tersebut, tentara Nigeria kabur melarikan diri. Atas tindakan bodoh ini diharapkan prajurit itu juga tidak menerima bayaran atau uang pensiun. Mereka juga dilarang membela diri dalam pengadilan.

Sekitar 1,5 juta orang mengungsi dan ratusan lainnya diculik setelah pemberontakan mereka sejak 2009. Lebih dari 15 ribu orang telah tewas.  Kelompok ini juga masih menawan banyak perempuan yang diculik dari sekolah-sekolah mereka.

sumber : c26
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement