Kamis 28 May 2015 06:36 WIB

Uni Eropa Siap Tampung Pengungsi Suriah dan Somalia

Rep: c 23/ Red: Indah Wulandari
Peta 19 anggota G-20 (biru tua), Uni Eropa (biru muda), dan Spanyol sebagai anggota tamu tetap (ungu)
Foto: en.wikipedia.org
Peta 19 anggota G-20 (biru tua), Uni Eropa (biru muda), dan Spanyol sebagai anggota tamu tetap (ungu)

REPUBLIKA.CO.ID,ROMA -- Uni Eropa meminta negara-negara anggotanya untuk menampung sekitar 40 ribu imigran yang mencari suaka karena melarikan diri dari konflik di Suriah dan Somalia.

Uni Eropa meminta penampungan itu bisa dilakukan hingga dua tahun kedepan. Ide penampungan ini lahir karena  kontroversi terkait imigran yang telah menginjakan kakinya di Eropa, terutama di Italia, Malta, dan Yunani. Dilaksanakan atau tidaknya ide ini akan bergantung pada voting yang akan dilakukan Uni Eropa.

Komisaris Uni Eropa Dimitris Avramoupoulos menjelaskan, ide ini bukanlah untuk menetapkan kuota imigran yang bisa ditampung salah satu negara Uni Eropa.

"Tapi, setiap anggota (Uni Eropa) akan memutuskan berapa banyak imigran yang akan diberikan status pengungsi," terang Dimitris, seperti dilansir Reuters, Rabu (28/5).

Dikabarkan Jerman telah siap menampung 8.763 imigran yang terdampar di lautan. Prancis juga akan menampung sekitar 6.752 orang. Dan Spanyol siap memberikan perlindungan pada 4.288 imigran.

“Jelas, para pengungsi itu membutuhkan perlindungan internasional Uni Eropa," tegas Dimitris.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement