Selasa 07 Jul 2015 21:35 WIB

Senator Palsu AS Kirim Surat untuk PM Ukraina

Rep: C36/ Red: Ilham
 Perdana Menteri Ukraina Arseniy Yatsenyuk
Foto: Reuters
Perdana Menteri Ukraina Arseniy Yatsenyuk

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Seorang penipu mencoba mengirimkan surat kepada media Rusia sebagai upaya meyakinkan adanya keterlibatan anggota parlemen senior Amerika Serikat (AS), Senator Richard Durbin, dalam krisis Ukraina. Surat yang dikirim pada Senin itu seolah berisi pemberitahuan Durbin terhadap Perdana Menteri Ukraina, Arseniy Yatsenyuk untuk menjalankan pemerintahan.

Dilansir dari voanews, Selasa (7/7), penipu berhasil memalsukan kop surat seolah seperti berasal dari Senat AS. Dalam surat itu, ‘Durbin’ palsu mengaku menyampaikan tanggapan parlemen AS terkait isu-isu terkini yang terjadi di Ukraina. Dia pun  dikatakan telah menempuh perjalanan ke Kiev pada Mei lalu untuk membahas agresi militer Rusia.

Keberadaan surat palsu tersebut langsung mendapat reaksi dari pihak Durbin. Juru bicara Durbin, Ben Marter mengatakan, pihaknya telah memberitahu CIA dan FBI terkait adanya surat.

Pihaknya mengaku pertama kali mengetahui keberadaan surat setelah dimintai konfirmasi oleh media Rusia. "Senator Durbin dikenal vokal dalam kritiknya terhadap invasi Rusia atas Ukraina dan mendukung upaya Ukraina untuk mereformasi ekonomi mereka. Surat ini palsu dan jelas ditulis oleh seseorang dengan pemahaman Bahasa Inggris yang lemah," kata Marter.

Beberapa anggota kongres telah mendorong Presiden Barack Obama agar memberi respon lebih keras terhadap aneksasi Rusia atas Krimea.  Selain itu, ada dugaan bahwa tank dan sejumlah artileri milik Rusia telah menyeberang ke kawasan Ukraina.

Bulan lalu, baik partai Demokrat maupun partai Republik mendukung adanya bantuan kemanusiaan sebesar 300 juta dolar AS untuk keamanan Ukraina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement