Senin 03 Aug 2015 14:40 WIB

'Puing MH370 Mungkin Ada di Pulau Sumatra'

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Angga Indrawan
Serpihan yang diduga MH370 tengah diteliti
Foto: Reuters
Serpihan yang diduga MH370 tengah diteliti

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Setelah penemuan flaperon Boeing 777 di Pulau Reunion pada 29 Juli, Menteri Transportasi Malaysia Liow Tiong Lai mengatakan puing-puing lain yang dikumpulkan sedang diselidiki. Penyelidikan dilakukan untuk memastikan temuan pesawat MH370 yang hilang.

Berbicara pada konferensi pers di Selangor, Liow mengatakan verifikasi lebih lanjut dari flaperon dan puing-puing akan ada pada Rabu (5/8) nanti. Meski demikian, ia sendiri tidak tahu berapa lama proses verifikasi yang dibutuhkan.

Ia mengatakan bila tim Malaysia di Pulau Reunion sedang menyisir pantai untuk menemukan lebih banyak puing. Tim tersebut juga telah mencapai daerah sekitar yang dianggap siaga terhadap puing.

"Kami telah memberi tahu dunia tentang pola arus," katanya dilansir dari Channel News Asia, Senin (3/8).

Berdasarkan analisis pola arus, kata dia, ada kemungkinan puing-puing bisa menyebar, termasuk di pulau Sumatra Indonesia. Namun, Liow memperingatkan terhadap spekulasi yang tidak perlu karena dapat mengganggu korban yang hilang dalam tragedi MH370 8 Maret 2014 lalu.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement