Senin 03 Aug 2015 22:22 WIB

Paus Francis: Terorisme Kaburkan Pandangan Positif tentang Islam

Rep: c25/ Red: Agung Sasongko
Paus Francis
Foto: EPA/Maurizio Brambatti
Paus Francis

REPUBLIKA.CO.ID, MIAMI -- Paus Francis menyatakan terorisme telah mengaburkan pandangan positif tentang Islam. Hal itu disampaikannya  saat berbicara kepada para wartawan di atas pesawat usai lawatan tiga hari di Turki sebelum menuju Roma.

Dalam video yang diunggah Dailymail, Senin (3/8), Paus menyatakan, "Soal islamofobia, memang benar ketika seseorang melihat terorisme, tidak hanya di wilayah ini tetapi juga Afrika akan ada memunculkan reaksi: Jika ini adalah Islam, saya akan marah, dan begitu banyak umat Islam tersinggung," kata dia.

Dalam asumsi  itu, kata Paus, maka dapat dipastikan umat Islam akan membantahnya. Umat Islam akan menyebut Alquran penuh damai dan terorisme itu bukan Islam.

Ini bukan pertama kalinya Paus Francis membuka wacana tentang toleransi, atau apa yang beberapa orang menganggapnya sebagai pandangan liberal. Ia banyak disebut sebagai Paus modern, Paus liberal, dan deklarasi nya membuat berita di semua tingkat media yang terlepas dari subjek.

Ada jutaan orang Islam di dunia yang meyakini Alquran mengajarkan pesan damai dan disiplin. Sehingga tidak adil untuk menganggap mereka sebagai individu yang akrab dengan kekerasan, dan disalahkan seluruh agama atas tindakan teror ekstrimis.

"Perdamaian dunia dan sikap menerima adalah suatu keharusan di mana informasi berisi dan berpengetahuan dapat membawa kita untuk suatu kepaduan," kata dia.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement