Rabu 25 Nov 2015 17:05 WIB

Analisis Radar Rusia Nyatakan Turki tidak Berkomunikasi Sebelum Menembak

Kementerian Pertahanan Rusia merilis analisis radarnya mengenai pesawat jet Rusia yang ditembak jatuh pesawat tempur Turki dekat perbatasan Suriah menyusul analisis Turki yang dikeluarkan satu hari sebelumnya.
Foto: hurriyet
Kementerian Pertahanan Rusia merilis analisis radarnya mengenai pesawat jet Rusia yang ditembak jatuh pesawat tempur Turki dekat perbatasan Suriah menyusul analisis Turki yang dikeluarkan satu hari sebelumnya.

REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Kementerian Pertahanan Rusia merilis analisis radarnya mengenai pesawat jet Rusia yang ditembak jatuh pesawat tempur Turki dekat perbatasan Suriah menyusul analisis Turki yang dikeluarkan satu hari sebelumnya.

"Data pengawasan objektif mengonfirmasi pesawat perang Turki tidak mencoba melakukan komunikasi atau kontak visual dengan pengebom Rusia," kata Kepala Direktorat Operasional Utama Staf Umum Angkatan Bersenjata Rusia Letnan Jenderal Sergei Rudskoy dalam pidatonya, dikutip dari Hurriyet Daily News, Rabu (25/11).

Baca: Dubes: Satu Pilot Jet Rusia Diselamatkan Militer Suriah

 Dia menambahkan rudal Turki menyerang pesawat Su-24M di atas wilayah Suriah. Pesawat jatuh di wilayah Suriah, empat kilometer dari perbatasan. Dua pilot pesawat berhasil melontarkan diri.

"Berdasarkan data awal, tembakan dari darat membunuh salah satu pilot," katanya.

Baca juga:

Seorang Marinir Tewas Saat Helikopter Rusia Dirudal

Ingin Selamatkan Pilot, Helikopter Rusia Dirudal Gerilyawan Suriah

Dewan Muslim Prancis akan Keluarkan Sertifikat Khutbah

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement