Sabtu 06 Feb 2016 02:40 WIB

Zika Mengancam, Pemerintah Brasil Anjurkan Warganya Pakai Kondom

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Andi Nur Aminah
Ilustrasi gejala tertular virus Zika
Foto: Ist
Ilustrasi gejala tertular virus Zika

REPUBLIKA.CO.ID, BRASIL -- Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Brasil menganjurkan para warganya untuk menerapkan hubungan seksual aman selama virus Zika masih menjadi ancaman. CDC menganjurkan penggunaan kondom pada pasangan yang berhubungan seksual untuk menghambat penyebaran virus zika ini.

Apalagi bagi perempuan yang sedang hamil. Hal ini sangat disarankan, mengingat pria yang baru saja melakukan perjalanan ke negara yang positif virus zika bisa saja tertular dan dapat menularkan virus tersebut melalui hubungan seksual. "Virus ini sangat berbahaya, meski penularan melalui virus nyamuk. Namun dibeberapa kasus ditemukan pada bayi yang baru lahir. Karena studi terakhir membuktikan bahwa virus zika juga bisa tertular melalui air liur dan urin," ujar Tom Frieden, Kepala CDC seperti dilansir CBS, Sabtu (6/2).

Tom mengatakan, pihak medis masih terus melakukan penelitian untuk mengetahui melalui apa saja virus ini bisa menular. Untuk mencegah penyebaran, bahkan pemerintah Brasil menganjurkan agar para pasangan bisa melakukan hubungan seks aman.

(Baca Juga: WHO Imbau Tolak Donor Darah dari Orang Berpotensi Penderita Zika)

CDC pun mencatat bahwa negara Jamaika dan Tonga juga positif terjangkit virus Zika. Pertama kali, endemi Zika ini muncul di Brasil musim semi lalu. Namun, kini penyebarannya sudah hampir mencapai 30 lebih negara. Seperti Amerika Tengah, Amerika Selatan, Karibia dan beberapa negara lainnnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement