REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Setidaknya 35 migran tewas tenggelam dalam dua kecelakaan pada Senin (8/2) saat mencoba menyeberang dari Laut Aegea di Turki ke Yunani.
Sebanyak 24 migran tewas ketika perahu mereka tenggelam di distrik Edremit, provinsi barat Balikesir ketika berusaha mencapai pulau Lesbos Yunani. "Empat orang berhasil diselamatkan, baik melalui pencarian udara dan laut dan operasi penyelamatan oleh penjaga pantai Turki,’’ kata kantor berita Turki Dogan.
(Baca: Merkel ke Turki Bahas Krisis Imigran)
Kantor berita itu juga melaporkan, kecelakaan ini terjadi tak lama setelah 11 migran tewas karena perahunya yang tenggelam sebelah selatan kota pelabuhan Izmir. Perahu ini juga tampaknya berusaha untuk mencapai Lesbos. Penjaga pantai menyelamatkan tiga orang.
Turki menjadi tuan rumah setidaknya 2,5 juta pengungsi dari Suriah. Turki juga menjadi tempat bagi para migran yang ingin melarikan diri dari konflik, penindasan, dan kemiskinan untuk kemudian menuju ke Eropa. Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) melaporkan, jumlah pengungsi dan migran yang tewas di Mediterania pada Januari saja sedikitnya 360 jiwa.
"Pada Januari 2016, hampir 62.200 migran dan pengungsi masuk Eropa melalui Yunani. Kebanyakan dari mereka dari Suriah, Afghanistan dan Irak,’’ ujar IOM.
Baca juga: Desa Ini 500 Tahun Pertahankan Tradisi Berbahaya Rayakan Imlek
Ikuti Whatsapp Channel Republika
