Selasa 03 May 2016 11:50 WIB

Jerman Pertimbangkan Hentikan Dukungan untuk Israel

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Dwi Murdaningsih
Kanselir Jerman, Angela Merkel
Foto: AP
Kanselir Jerman, Angela Merkel

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Pemerintah Jerman mempertimbangkan untuk menghentikan dukungan pada Israel karena frustasi atas perkembangan permukiman di wilayah okupasi, Senin (2/5). Dilansir dari The Independent, Penasihat Kanselir Angela Merkel mengaku khawatir dengan artikel Israel soal Merkel dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Artikel itu memuat Headline dengan judul 'Merkel: Sekarang bukan saatnya untuk Solusi Dua Negara'. Penasihat mengatakan pernyataan itu 'dipelintir' agar Merkel seperti sepakat dengan kebijakan Netanyahu.

Padahal Merkel berpegang pada kesepakatan damai dan berusaha membangun solusi dua negara. Kanselir selalu berpendapat bahwa pembangunan di wilayah okupasi Palestina kontraproduktif dengan membangun perdamaian.

Sehingga kini pemerintah Jerman berencana untuk menghentikan dukungan pada Israel. Netanyahu dituduh mengeksploitasi persahabatan dengan Jerman demi kepentingan politik sendiri.

"Kebijakan Israel saat ini tidak berkontribusi pada demokrasi dan negara Yahudi itu sendiri, kita harus menegaskan itu pada Israel," kata anggota Christian Democratic Union (CDU), Norbert Roerrgen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement