Rabu 25 May 2016 08:59 WIB

Penulis Stephen King Menentang Donald Trump

Rep: c27/ Red: Esthi Maharani
Donald Trump
Donald Trump

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Pencalonan Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat  dari Partai republik menuai banyak tanggapan. Sebelumnya beberapa artis dengan terang-terangan menyuarakan penolakan, sekarang para penulis berpendapat sama, termasuk Stephen King.

Penulis senior tersebut bersama penggiat dunia sastra lainnya bersatu mengkritik pencalonan Trump sebagai presiden. Langkah ini diambil dengan menandatangani petisi bersama-sama sebagai bentuk menunjukan penolakan.

Ratusan penulis bersama-sama menandatangani petisi yang berjudul "Writers on Trump" untuk melawan calon presiden itu. Petisi itu telah ditandatangani oleh lebih dari 450 penulis, termasuk Stephen King, Jennifer Egan, Amy Tan, Dave Eggers, Cheryl Strayed, dan Michael Chabon, dikutip dari Entertainment Weekly, Rabu (25/5).

"Sebagai penulis, kita sangat menyadari banyak cara bahasa yang dapat disalahgunakan dalam nama kekuasaan," kata awalan dari petisi tersebut menjelaskan alasan pembuatan petisi tersebut.

Petisi tersebut mengkritik sikap Trump yang sangat tidak manusiawi ketika mencoba menindas dan membuat intimidasi pada kelompok tertentu. Sikap tersebut dinilai sangat kejam dalam sebuah masyarakat.

"Munculnya calon politik yang sengaja menarik bagi elemen paling dasar dan paling kejam dalam masyarakat, yang mendorong agresi antara pengikutnya, berteriak ke bawah lawan, mengintimidasi pembangkang, dan mencemarkan perempuan dan minoritas, tuntutan, dari masing-masing dari kita, tanggapan segera dan kuat," lanjut petisi yang sudah ditandatangani oleh 2 ribu orang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement