REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Perdana Menteri Autralia Malcolm Turnbull telah memerintahkan penyelidikan atas tayangan penyiksaaan bocah remaja. Tahanan remaja itu diikat tangannya, didudukan di kursi, ditutup matanya serta disiksa.
Tayangan ini mengingatkan penyiksaan terhadap tahanan di Abu Ghuraib dan Teluk Guantanamo. Seperti dikutip the Guardian, penyiksaan tersebut terjadi di fasilitas tahanan di Don Dale. Fasilitas tersebut berada di luar Kota Darwin di Wilayah Utara.
Berdasarkan tayangan yang diudarakan ABC's Four Corners Senin lalu, tampak seorang remaja ditelanjangi dan disiksa fisiknya oleh penjaga. Di bagian lain, Dylan Voller (17 tahun) ditahan dan diikat di sebuah kursi selama dua jam.
Voller yang menderita akibat perlakuan penjaga akan menggunggat pemerintahan Wilayah Utara terkait perlakuan di tahanan. Tidak hanya Voller, lima narapidana lainnya juga akan melakukan gugatan.
Pengacara Voller Peter O'Brien mengatakan, kliennya ditahan secara terpisah di penjara dewasa. Ia pun menuntut agar Voller segera dibebaskan. "Dampak dari tindakan brutal selama bertahun-tahun ini harus ditindak, ia harus segera dibantu," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
