Rabu 27 Jul 2016 17:25 WIB

Dubai Tangkap Dua Jenderal Turki

Pendukung Presiden Turki Tayyip Erdogan melambaikan bendera nasional Turki di Taksim Square Istanbul, Turki, (16/7) .
Foto: Reuters / Huseyin Aldemir
Pendukung Presiden Turki Tayyip Erdogan melambaikan bendera nasional Turki di Taksim Square Istanbul, Turki, (16/7) .

REPUBLIKA.CO.ID,  DUBAI -- Dua Jenderal Turki yang bermarkas di Afghanistan telah ditahan otoritas Dubai. Penahanan dilakukan menyusul kudeta gagal di Turki.

CNN Turk melaporkan, kedua petinggi militer itu yakni Mayor Jenderal Cahit Bakir, komandan pasukan Turki yang bertugas bersama pasukan NATO di Afghanistan, kemudian Brigadir Jenderal Sener Topuc yang berfokus pada pemantauan bantuan di negara perang.

Kedua jenderal yang diduga terlibat dalam kudeta itu telah diekstradisi ke Turki pada Selasa pagi. Kudeta gagal pada 15 Juli lalu telah menewaskan setidaknya 246 orang. Faksi militer yang ingin menjatuhkan Presiden Recep Tayyip Erdogan menggunakan helikopter dan jet untuk menyerang gedung dan merebut bandara.

Pascaupaya kudeta itu, Erdogan menangkapi ribuan tentara maupun personel pengadilan yang terlibat. Sikap tegas juga diberikan kepada universitas, sekolah, perusahaan dan media yang mendukung kudeta. 

Baca juga, Menyisir Keterlibatan CIA dan Jenderal AS dalam Upaya Kudeta Turki.

Huriyet melaporkan, puluhan diplomat juga telah dipecat. Mereka diduga terkait dengan kelompok Fethullah Gulen yang dituding sebagai otak dari kudeta. Salah satunya yakni mantan duta besar untuk Kanada Tuncay Babali. Gulen yang tinggal di AS membantah terlibat dalam kudeta tersebut.

sumber : Al Arabiya
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement