REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Jepang akan melatih sejumlah prajurit untuk menjalankan tugas penyelamatan dan pengawalan militer selama pemeliharaan perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa dan mungkin melibatkan pasukannya dalam penugasan militer di luar negeri untuk pertama kali sejak Perang Dunia II.

Pelatihan tersebut akan dimulai pada bulan ini bagi satuan Pasukan Bela Diri untuk ditugaskan sebagai pasukan pemelihara perdamaian di Sudan Selatan pada November, kata Menteri Pertahanan Jepang Tomomi Inada, Rabu (24/8).

Beberapa keputusan untuk memerintahkan pasukan Jepang dalam menjalankan penyelamatan itu diserahkan kepada kabinet.

Ikuti Whatsapp Channel Republika