Senin 16 Jan 2017 06:30 WIB

Islamic Center di Pinggiran Seattle AS Dibakar

Rep: Fuji E Permana/ Red: Teguh Firmansyah
Kelompok Muslim Amerika Serikat mengampanyekan anti-Islamofobia.
Foto: world bulletin
Kelompok Muslim Amerika Serikat mengampanyekan anti-Islamofobia.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Seorang pria dari Washington, Amerika, ditangkap pada Sabtu (14/1) karena diduga membakar Islamic Center di Belleveu, Washington. Sampai saat ini kepolisian masih menyelidiki motif tersangka yang membakar Islamic Center.

Berdasarkan laporan aparat berwenang setempat, pria yang ditangkap bernama Isaac Wayne Wilson (37 tahun). Dia ditemukan di tempat parkir dekat dengan Islamic Center Eastside, lokasi kebakaran.

Kepala kepolisian Bellevue, Steve Mylett, mengatakan, Wilson ditangkap karena diduga melakukan pembakaran. Surat perintah penangkapannya cukup penting karena tersangka melakukan tindak kejahatan tingkat pertama, yakni merusak dan membahayakan pemukiman warga.

Polisi dan pemadam kebakaran menerima beberapa panggilan karena ada kebakaran di Islamic Center sekitar pukul 02.45 waktu setempat. Pemadam kebakaran menemukan sumber api di lantai pertama dan kedua. Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak ada yang terluka.

"Petugas pemadam kebakaran dengan cepat mencegah api menyebar ke bagian lain bangunan," kata Kepala Pemadam Kebakaran, Mark Risen, seperti dilansir Gulftoday.

Imam Faizel dari Islamic Center Eastside mengaku, terkejut dengan kejadian tersebut. Pihaknya merasa sangat sedih dan prihatin karena kehilangan tempat ibadah.

"Saya menjadi imam di sana selama 16 tahun dan tidak pernah mengalami kejadian seperti ini," ujarnya. 

Baca juga,  Kisah Muslim AS Dipaksa Turun dari Pesawat Sesaat Sebelum Terbang.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement