Sabtu 21 Jan 2017 18:16 WIB

Mantan Menteri Singapura: Trump Jadi Penentu Masa Depan AS

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Teguh Firmansyah
Donald Trump saat diambil sumpah.
Foto: Reuters
Donald Trump saat diambil sumpah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Menteri Senior Negara untuk Urusan Luar Negeri Singapura, Zainul Abidin Rasheed, melihat Donald Trump bisa jadi menentukan masa depan AS. Pasalnya, semua rencana yang terungkap sejauh ini merupakan kebijakan di skala genting.

"Trump akan jadi penentu masa depan AS," kata Zainul di diskusi Trump Presidency and Its Impact to Indonesia, Sabtu (21/1).

Ia menerangkan, sejauh ini retorika yang diungkapkan Donald Trump terbilang sangat genting, baik soal hubungan AS-Rusia, Islam maupun dengan raksasa ekonomi dunia Cina. Bahkan, tidak jarang Trump melontarkan ancaman-ancaman dengan alasan proteksi, kepada negara-negara yang dirasa mengancam.

Soal dampak ke Indonesia, ia memberi masukan agar memahami kesan yang tersirat dari pelantikan Trump, termasuk bagaimana reaksi masyarakat AS akan kehadiran dari sosok Trump sendiri.

Zainul mengungkapkan, Trump sudah memiliki dua opsi masa depan, yaitu disingkirkan atau memipin dua periode.

"Sebab, dari kebijakan-kebijakan itu, kemungkinan Trump akan disingkirkan atau akan dilantik lagi," ujar Zainul.

Untuk itu, ia mengingatkan Indonesia agar senantiasa membangun jaringan yang luas. Menurut Zainul, jaringan yang luas itu merupakan salah satu usaha mempertahankan diri, dan itu bisa dijadikan bekal atas ancaman yang mungkin ada kelak.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement