Kamis 23 Mar 2017 19:37 WIB

Cemooh Wali Kota Muslim London, Donald Trump Jr Dihujani Kritik

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Teguh Firmansyah
Wali Kota London Sadiq Khan
Foto: Reuters
Wali Kota London Sadiq Khan

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Putra sulung presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump Jr dihujani kritik setelah ia menanggapi pernyataan Wali Kota London Sadiq Khan pascainsiden teror di London, Rabu (22/3). Trump Jr menyindir pernyataan Khan yang menyebut teror bagian dari kehidupan di kota besar.

Setelah aksi teror di London, Khan menyampaikan sebuah pernyataan melalui sebuah video yang diunggah di akun Twitter pribadinya. Dalam video tersebut Khan mengatakan serangan teror adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan di kota besar.

"Dan saya ingin meyakinkan bahwa setiap lembaga dan individu yang terlibat dalam melindungi kota kami memiliki sumber daya dan keahlian yang mereka butuhkan untuk merespons peristiwa seperti penyerangan London," tutur Khan dalam video tersebut.

Setelah video tersebut viral dan dikutip oleh sejumlah media, Trump Jr memberi tanggapan melalui akun Twitter pribadinya. "Anda pasti bergurau?!. Serangan teror merupakan bagian dari kehidupan di kota besar, kata Walikota Sadiq Khan," tulis Trump Jr.

Pernyataan tersebut sempat direspons oleh anggota parlemen Inggrirs, Wes Streeting. Ia menuding Trump Jr memanfaatkan serangan teror di London untuk menyerang Khan guna kepentingan politiknya. "Anda (Trump Jr) adalah aib," ujar Wes Streeting melalui akun Twitter-nya.

Baca juga, PM Inggris Dievakuasi dari Teror di Gedung Parlemen.

Tak hanya Wes Streeting, sejumlah netizen juga mengkritik dan merisak Trump Jr. Salah satu netizen bahkan memberi catatan kepada Trump Jr bahwa pernyataan Khan dalam videonya sebenarnya menegaskan bahwa warga London tidak akan pernah takut pada terorisme.

Sebab dalam video tersebut Khan menegaskan bahwa ia ingin meyakinkan bahwa semua warga dan pengunjung kota London tidak perlu khawatir. Sebab London adalah salah satu kota teraman di dunia. "Dan kita berdiri bersama untuk menghadapi mereka yang mencoba membahayakan kita dan menghancurkan kehidupan kita," kata Khan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement