Senin 09 Oct 2017 06:56 WIB

Mantan Istri Beberkan Perselingkuhan Donald Trump

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Teguh Firmansyah
Ivana Trump
Foto: Telegraph
Ivana Trump

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Sebuah buku yang dirilis oleh Ivana Trump, istri pertama Donald Trump, menarik kembali tirai masa hiruk pikuk kehidupan presiden AS. Termasuk perceraian dengan Trump yang berantakan sehingga membuat majalah di New York selama berminggu-minggu dibanjiri oleh berita keduanya.

Pernikahan Ivana dengan bos real estate ini berlangsung dari 1977-1992. Dalam bukunya dia tahu dia akan bercerai pada satu hari di Desember 1989. "Wanita muda berambut pirang ini menemui saya dengan dingin dan mengatakan 'Saya Marla dan saya cinta suami anda, apakah anda juga?'" tulis Ivana.

"Saya bilang 'Enyahlah, saya mencintai suami saya.' Dia tidak setara dengan saya namun saya terkejut."

Keterbukaan perselingkuhan Trump semakin terkenal ketika New York Post menulis berita headline dengan judul "Best Sex I've Ever Had" pada 1990.  Setelah menceraikan Ivana, Donald Trump menikah dengan Maples pada 1992.

Buku "Raising Trump" akan rilis minggu depan. AP mendapatkan salinan awal. Dalam bukunya, Ivana menulis bagaimana gemilau pernikahannya dengan Donald Trump dan peran pentingnya dalam Organisasi Trump.

Namun dia membeberkan sendiri rasa sakit hatinya atas perselingkuhan Donald Trump dengan Maples. Hal tersebut menghancurkan hati dia dan ketiga anaknya, Donald Jr., Ivanka dan Erik Donald Jr sehingga tidak berbicara selama setahun dengan ayahnya ketika mereka resmi bercerai. "Saya hanya bisa menggelengkan kepala saya saat melihat kekacauan itu," tulis Ivana.

"Saya tidak bisa menyalahkan tv tanpa mendengar nama saya." Tapi akhirnya hubungan dia dan presiden ke-45 ini kembali menghangat. Dia menulis bahwa mereka berbicara sebulan sekali dan menghiburnya untuk tetap menggunakan twitter.

Dia berkata pada wawancaranya minggu lalu dengan CBS News mengenai pengangkatannya sebagai duta Republik Ceko, kampung halamannya, namun ia tidak mengambilnya karena dia sudah berada dalam "hidup yang sempurna". Gedung Putih sendiri tidak merespons terkait hal tersebut.

Kebanyakan isi buku bercerita tentang masa kecil Ivana Trump di Eropa. Bagaimana dia menjalani karier modelingnya di New York dan hubungannya dengan Donald Trump. Dia menulis, pada pertemuan pertamanya, Trump melindungi Ivana dan temannya dalam meja di restoran Manhattan. Kemudian membayar semua tagihan dan mengantarkannya kembali ke hotel dengan Cadillac.

"Insting saya mengatakan Donald adalah pria kaya dan cerdas, semua orang baik dari Amerika." Anak-anaknya turut serta berkontribusi dalam buku.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement