REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Serangan bom terjadi di Manchester Arena, Manchester, Inggris, Senin malam (22/5) waktu setempat. Serangan ini terjadi seusai konser musik penyanyi asal Amerika Serikat, Ariana Grande.
Dilaporkan laman The Guardian, berikut rangkaian fakta terkait yang berhasil dihimpun hingga saat ini.
1. Polisi telah mengonfirmasi setidaknya 19 orang tewas dalam ledakan di Manchester Arena.
2. Petugas mengatakan 50 lainnya mengalami luka-luka atau cedera akibat ledakan. Sekitar 21 ribu orang berada di konser Ariana Grande tersebut.
3. Ledakan dilaporkan terjadi di serambi gedung Manchester Arena sekitar pukul 22.30 waktu setempat.
4. Beberapa saksi mata mengatakan mereka mendengar sebuah ledakan. Seorang saksi mengatakan ledakan mengguncang seluruh bangunan. Setelah itu, semua orang menjerit dan mencoba keluar.
5. Area yang luas di sekitar arena telah ditutup, termasuk Stasiun Victoria. Stasiun tersebut diprediksi akan ditutup hingga sepanjang Selasa (23/5).
6. Polisi Manchester mengatakan mereka telah melakukan "controlled explosion" di area Cathedral Gardens, namun barang yang dimusnahkan tidak mencurigakan.
7. Perdana Menteri Inggris Theresa May mengatakan dia berdoa untuk korban dan keluarga mereka yang terkena dampak ledakan yang dianggap sebagai serangan teror mengerikan.
Baca: Theresa May: Ledakan Konser Ariana Grande Dianggap Serangan Teroris
Ikuti Whatsapp Channel Republika
