Senin 19 Jun 2017 19:34 WIB
Imam masjid melindung pelaku penabrakan jamaah shalat dari amukan massa

Imam Masjid Finsbury Dianggap Jadi Pahlawan

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Teguh Firmansyah
Seorang petugas forensik sedang memeriksa sebuah mobil van di dekat stasiun Finsbury Park setelah kendaraan tersebut menghantam pejalan kaki di London utara, Senin (19/6).
Foto: AP
Seorang petugas forensik sedang memeriksa sebuah mobil van di dekat stasiun Finsbury Park setelah kendaraan tersebut menghantam pejalan kaki di London utara, Senin (19/6).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mohammed Mahmoud, seorang imam dari Rumah Kesejahteraan Muslim, menuai pujian sebagai pahlawan karena tindakannya melindungi pelaku penabrakan jamaah Masjid Finsbury Park di London dari tindakan main hakim sendiri pada Senin (19/6). Satu orang tewas dan 10 lainnya luka-luka akibat insiden tersebut.

Seorang pria berumur 48 tahun mengendarai sebuah van dan menubrukkan mobilnya ke arah jamaah Masjid Finsbury Park yang tengah berjalan di trotoar. Setelah mobil vannya menabrak tiang, pelaku segera diseret keluar oleh warga sekitar, kemudian segera menjadi sasaran amuk.

Toufik Kacimi, CEO Rumah Kesejahteraan Muslim, sebuah pusat komunitas dan masjid yang lokasinya tidak berjauhan dengan Masjid Finsbury Park mengatakan, melihat kejadian tersebut Mohammed Mahmoud segera menyambangi kerumunan untuk melindungi pelaku dari pukulan dan tendangan massa.

Seorang saksi mengatakan Mahmoud meminta massa untuk tidak menyentuhnya. "Jangan sentuh dia (pelaku)," kata seorang saksi menirukan pernyataan Mahmoud, seperti dilaporkan laman CNN.

Mahmoud melindungi pelaku penabrakkan jamaah Masjid Finsbury Park hingga polisi tiba di lokasi kejadian. Tindakan Mahmoud dinilai berhasil meredam emosi massa saat itu dan melindungi nyawa pelaku.

Kacimi selaku CEO Rumah Kesejahteraan Muslim menyampaikan terima kasihnya kepada Mahmoud. "Saya ingin berterima kasih kepada imam kami (Mahmoud), yang keberaniannya membantu menenangkan situasi segera setelah insiden terjadi dan mecegah luka lebih lanjut dan potensi kehilangan nyawa," ungkapnya.

Kisah heroik Mahmoud juga telah didengar Walikota London, Sadiq Khan. Ia mengapresasi tindakan Mahmoud sebagai teladan Muslim yang baik. "Menenangkan segalanya adalah apa yang saya harapkan dari pemimpin yang baik, dari seorang pemimpin Muslim yang baik," ujar Khan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement