Sabtu 23 Sep 2017 11:30 WIB

Bendungan Mau Jebol, Warga Puerto Riko Siaga Banjir Bandang

Rep: Marniati/ Red: Teguh Firmansyah
Badai maria (ilustrasi).
Foto: NASA/EPA
Badai maria (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, PUERTO RIKO--- Bendungan Guajatac di sebuah sungai Puerto Riko terancam jebol akibat badai Maria yang melanda pulau tersebut.

Seperti dilansir dari BBC, Sabtu (23/9), National Weather Service (NWS) mengatakan situasi yang terjadi saat ini mengancam keselamatan banyak orang. Lebih dari 70 ribu orang tinggal di daerah dekat Isabela dan Quebradillas.

Operator Bendungan Guajataca mengatakan, struktur di ujung utara Danau Guajataca di barat laut Puerto Riko, mulai menunjukkan tanda-tanda akan jebol.  Hal ini memicu darurat banjir bandang untuk kota Isabela dan Quebradillas.

Badan tersebut mendesak warga di daerah Isabela dan Quebradillas untuk mengungsi ke tempat yang lebih tinggi

Warga yang tinggal di dekat bendungan sedang dievakuasi dengan bus.

Maria, badai kategori tiga, sekarang bergerak menjauh dari Kepulauan Turks dan Caicos.Diperkirakan badai menuju ke timur laut dan timur Bahama selama akhir pekan..

Gubernur Puerto Riko, Ricardo Rossello menyebut Maria sebagai badai terburuk dalam satu abad. Ricardo Rossello mengatakan butuh beberapa bulan untuk mengembalikan listrik ke 3,4 juta penduduk wilayah pulau AS.

Badai tersebut telah menewaskan lebih dari 30 orang di seluruh wilayah, dan merupakan badai dahsyat kedua yang menimpa Karibia pada musim badai ini. Yang pertama adalah badai Irma awal September.

Presiden AS Donald Trump telah berjanji untuk mengunjungi Puerto Riko. Dia belum mengumumkan pulau itu sebagai daerah bencana, namun telah membuat bantuan darurat federal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement