Kamis 05 Oct 2017 14:45 WIB

Pasukan Irak Rebut Kembali Benteng ISIS di Hawija

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Teguh Firmansyah
Gerakan ISIS (ilustrasi)
Foto: VOA
Gerakan ISIS (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Pasukan Irak mengatakan mereka telah berhasil merebut kembali benteng ISIS di Hawija. Hawija merupakan salah satu wilayah yang dikuasai ISIS sejak 2014 yang saat ini masih tersisa di Irak.

"Pasukan polisi dan paramiliter membebaskan seluruh pusat Hawija dan meneruskan kemajuan mereka", ujar komandan operasi, Letnan Jenderal Abdel Amir Yarallah seperti dikutip the Guardian, Rabu (4/10).

Pasukan pemerintah Irak dan sekutu yang didukung oleh koalisi pimpinan AS, melancarkan serangan untuk mengusir ISIS dari Hawija, bulan lalu. Pada Selasa (3/10), PBB mengatakan sekitar 12.500 orang telah melarikan diri dari kota tersebut, sejak diluncurkannya serangan ofensif untuk merebut kembali Hawija dan daerah sekitarnya.

Namun PBB mengatakan, jumlah penduduk yang masih berada di kota tersebut belum diketahui. Diperkirakan mencapai 78 ribu orang. Badan-badan bantuan kemanusiaan telah mendirikan pos-pos pemeriksaan dan kamp-kamp darurat yang mampu menerima lebih dari 70 ribu orang yang akan melarikan diri.

Hawija terletak 230 km dari utara Ibu Kota Baghdad. Kota ini adalah salah satu dari dua wilayah penting Irak yang masih dikuasai oleh ISIS, bersama dengan hamparan Lembah Efrat di dekat perbatasan Suriah.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement