Selasa 24 Oct 2017 14:37 WIB

Australia Perluas Dukungan Keamanan ke Filipina

Rep: Marniati/ Red: Teguh Firmansyah
Pertempuran di Kota Marawi, Filipina.
Foto: ABC News
Pertempuran di Kota Marawi, Filipina.

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Australia mengumumkan perluasan dukungan keamanannya ke Filipina yang akan melibatkan pelatihan melawan terorisme perkotaan. Ini untuk melawan meningkatnya penyebaran milisi garis keras di wilayah tersebut.

Pengumuman tersebut menyusul berakhirnya pertempuran 154 hari di Kota Marawi melawan kelompok Maute. Keberadaan milisi di wilayah tersebut memicu kekhawatiran bahwa loyalis ISIS ingin menggunakan pulau Mindanao sebagai basis aktivitas Asia Tenggara.

Australia, bersama dengan Amerika Serikat, Singapura dan Cina, memberikan persenjataan dan dukungan teknis, termasuk pesawat pengintai. "Semua negara harus belajar dari konflik Marawi baru-baru ini dan pengalaman Filipina," kata Menteri Pertahanan Australia Marise Payne, Rabu (24/10).

Ia menambahkan Canberra dan Manila akan menjadi tuan rumah seminar pascakonflik untuk belajar dari konflik Marawi yang berlangsung selama lima bulan. Payne menjelaskan, sekitar 80 tentara dari tim pelatihan bergerak Australia akan ditempatkan di basis lokal di Filipina untuk melatih unit tentara dan kelautan dalam perang kontra-terorisme perkotaan.

"Pelatihan praktis yang akan diberikan Pasukan Pertahanan Australia (ADF) akan memastikan bahwa kekuatan pertahanan Filipina lebih mampu melawan taktik brutal oleh teroris," kata Payne dalam sebuah konferensi pers.

Menurutnya, penyebaran terorisme yang terinspirasi oleh ISIS merupakan ancaman langsung bagi Australia. Untuk itu, Australia berkomitmen bekerja sama dengan mitra dan sekutu untuk memastikan ISIS tidak dapat membangun pijakan geografisnya di Asia Tenggara.

Ia mengatakan, Australia akan bekerja sama dengan Indonesia, Malaysia, Filipina dan Singapura untuk memantau gerakan militan.

Baca jaga, Evakuasi 16 WNI di Marawi City, Filipina Belum Bisa Dilakukan. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement