Selasa 12 Dec 2017 08:24 WIB

Aktor dan Musisi Dunia Ramai-Ramai Kecam Trump

Rep: Fira Nursyabani/ Red: Yudha Manggala P Putra
Donald Trump (Ilustrasi)
Foto: Republika/Mardiah
Donald Trump (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Tilda Swinton, Mark Ruffalo, Roger Waters, Peter Gabriel, dan Brian Eno termasuk di antara puluhan aktor dan musisi yang mengecam langkah Presiden AS Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

Dalam sebuah surat kepada The Guardian, sejumlah tokoh dari dunia seni itu mengatakan langkah Trump akan membantu agenda Israel untuk menghapus orang-orang Palestina di Yerusalem secara politik dan budaya.

Surat tersebut menuduh pemerintah Israel telah melakukan diskriminasi di setiap tingkat dan penghasutan dalam upaya pembersihan etnis. Hal itu tentunya akan diperburuk dengan langkah Trump yang telah mengubah status Yerusalem.

"Kami menolak kolusi Trump dengan manipulasi rasis seperti itu dan mengabaikan hukum internasional," kata surat tersebut, yang juga ditandatangani dramawan Caryl Churchill, sutradara Mike Leigh, serta aktor Maxine Peake, Julie Christie, dan Juliette Stephenson.

"Kami menyesalkan dukungannya kepada militer Israel di Yerusalem Timur dan ketidakpeduliannya terhadap hak-hak Palestina. Sebagai seniman dan sebagai warga negara, kami menentang ketidakmanusiawian dari kebijakan ini, dan mendukung orang-orang Palestina yang tinggal di bawah pendudukan," jelas surat itu.

Surat tersebut juga mengomentari kunjungan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu ke Prancis. Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan kepada Netanyahu, pengakuan AS atas Yerusalem adalah ancaman bagi perdamaian.

Menurut surat itu, komentar Macron tidak memberikan dampak besar. "Dalam mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, Donald Trump berusaha mencapai sebuah deklarasi yang telah berusaha dicapai Israel selama 50 tahun melalui serangan bersenjata," tambah surat itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement