REPUBLIKA.CO.ID,GAZA--Sumber politik Israel menyebutkan marinir Israel tidak akan mengizinkan kapal Prancis tiba di pantai Gaza. Aliansi organisasi lokal Palestina menuntut masyarakat internasional segera bergerak melindungi kapal tersebut.
Sumber menyatakan dalam siaran radio Israel, Senin (18/7) “Penumpang kapal Karamah Prancis hendak menembus blokade laut yang diberlakukan Israel terhadap Gaza dan hendak melakukan konfrontasi dengan tentara kita, Israel akan mencegah kapal Prancis ini tiba di pantai Gaza,” ungkapnya.
Penyelenggara kapal Karamah mengumumkan, kapal berlayar dari salah satu pelabuhan Yunani, dan akan tiba di Gaza pada Selasa siang, kapal ini membawa sejumlah aktivis Prancis dan relawan asing.
Lembaga HAM lokal Palestina menyerukan masyarakat internasional untuk melindungi kapal ini dan menjaminnya tiba di Gaza.
Disebutkan bahwa kapal Karamah saat ini masih berlayar di perairan internasional menuju Gaza. Kapal ini membawa 17 relawan yang tergabung dalam Freedom Flotilla 2, yang saat ini masih dicekal berlayar menuju Gaza.
Dalam keterangan yang disampaikan Lembaga HAM lokal Palestina, Senin (18/7) kapal Karamah ini adalah suara Freedom Flotilla 2 yang saat ini ditahan otoritas Yunani, sebagai respon atas tekanan Israel.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
