Jumat 31 Oct 2014 19:37 WIB

Indonesia Bantu 200 Karavan untuk Warga Gaza

Penyerahan Bantuan Karavan dari KNRP untuk Gaza
Foto: dok KNRP
Penyerahan Bantuan Karavan dari KNRP untuk Gaza

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA - Tiga kali penyerangan Zionis Israel ke Jalur Gaza pada tahun 2008, 2012 dan 2014 telah merenggut 3.655 jiwa warga sipil Jalur Gaza, Palestina.

Direktur Pusat Kajian Timur Tengah Jawad Al Hamd dalam 1st Humanitarian Forum to Support Palestinians yang diselenggarakan 29-30 Oktober di Doha, Qatar menyebut ada 61.563 unit rumah warga Gaza yang hancur.

Dari angka ini 39.500 unit diantaranya rusak dan hancur akibat 51 hari agresi zionis Israel di tahun 2014. “Ini berarti, 64 persen rumah warga Gaza yang hancur akibat agresi Israel terjadi dalam penyerangan terakhir ke Jalur Gaza,” sebut Jawad dalam keterangan tertulisnya.

Ketua Harian Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP), Caca Cahayaningrat dalam pertemuan tersebut mengungkapkan pihaknya akan membantu menyediakan karavan (tempat tinggal darurat).

 

"Ini respons dan inisiatif KNRP dalam pertemuan ini untuk menyediakan tempat tinggal darurat," paparnya.

Caca menambahkan, KNRP menyalurkan bantuan langsung berupa sejumlah 200 unit Karavan bagi warga Jalur Gaza Palestina, “Alhamdulillah, Kamis (30/10) kemarin, dari donasi rakyat Indonesia, KNRP menyerahkan bantuan 200 unit Karavan senilai 300 ribu Euro setara dengan Rp 4,5 milyar," ujarnya. Bantuan ini, sambung Caca, disalurkan lewat Sekjen The Arab and International Commission to Build Gaza, Ir Wa'el A. Saqqa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement